Suara.com - Sosok Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menjadi sorotan ketika momen KPU membacakan secara resmi penetapan Prabowo-Gibran sebagai pemenang pilpres 2024, Rabu (24/4/2024).
Diketahui KPU telah menetapkan Prabowo dan Gibran sebagai presiden dan wakil presiden terpilih berdasar hasil Pilpres 2024.
Hasil Pilpres 2024 itu dituangkan KPU RI dalam Keputusan Nomor 504 Tahun 2024 Tentang Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden terpilih dalam Pemilu 2024.
"KPU menetapkan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih periode tahun 2024-2029 dalam Pemilihan Umum 2024 dengan perolehan suara sebanyak 96.214.691 suara atau 58,59 persen dari total suara sah nasional dan memenuhi sedikitnya 20 persen suara di setiap provinsi yang tersebar di 38 provinsi," jelas Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari di kantor KPU RI.
Momen penetapan Prabowo-Gibran tersebut selain dihadiri oleh partai koalisi, juga turut dihadiri paslon 01 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar beserta partai pendukungnya.
Sementara sosok Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tak tampak di deretan tamu yang hadir siang itu.
Ketika dikonfirmasi di kediamannya di Sleman, Ganjar Pranowo mengaku tak hadir ke acara penetapan tersebut karena tak mendapat undangan.
"Enggak itu, enggak enggak (gak diundang). Sampai hari ini sampai dengan tadi malam orang banyak bertanya kepada saya pak ganjar dateng gak, aku malah ora entuk undangan e (aku malah enggak dapat undangannya)," kata Ganjar ditemui di kediamannya di Sleman, Rabu pagi.
Saat ditemui pun Ganjar terlihat santai. Ia dan sang istri memilih menjalani rabu pagi kali ini dengan bersepeda di sekitar kediamannya.
Baca Juga: Tingkah Gemas Prabowo ke Anies Usai Pidato Bikin Netizen Baper: Menyala Presidenku
Ketika ditanya terkait cawapresnya Mahfud MD apakah akan hadir dalam penetapan nanti, Ganjar mengaku ragu.
"Gak yakin saya (Mahfud datang penetapan), wong tidak diundang," ucapnya.
Berbeda dengan Ganjar, Mahfud MD mengaku sempat mendapat undangan hanya saja waktunya mepet hingga ia tak bisa hadir.
"Saya menyesal tidak bisa hadir saya tidak tahu kalau ada undangan, baru tahu setengah jam sebelum acara dimulai ada pemberitahuan lewat telepon, ini bapak ke KPU ndak, terus diberi tahu ada acara penetapan, karena waktu tidak ngejar saya tak bisa datang," jelasnya seperti dikutip dari unggahan di akun Instagramnya, Rabu (24/4/2024).
"Tapi tanpa mengurangi rasa hormat saya. Saya ucapkan selamat untuk Pak Prabowo dan Gibran sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029. Selamat bertugas," imbuhnya.
Lebih lanjut, Mahfud MD mengungkapkan mengenai ketidaktahuannya akan adanya agenda penetapan pemenang Pemilu 2024 pada hari ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana
-
Wagub Aceh ke Pemerintah Pusat, Bantuan Rumah Rusak Berat Minta Naik Jadi Rp 98 Juta
-
Akhir Polemik Peter Berkowitz: PBNU Maafkan Gus Yahya, Muktamar Segera Digelar
-
Gedung Parkir Berlantai Dua Ambruk di Jakut, Bocah Ketakutan Dengar Suara Retakan