Suara.com - Polda Kalimantan Utara (Kaltara) mengungkap kasus peredaran narkoba jenis sabu jaringan Malaysia yang dikemas dalam kaleng susu. Total barang bukti sabu yang disita mencapai 16 kilogram.
Direktur Reserse Kriminal Narkoba (Diresnarkoba) Polda Kaltara, Kombes Agus Yulianto mengatakan kasus ini terungkap berawal dari adanya informasi terkait adanya rencana penyelundupan narkoba di Pelabuhan Tunon Taka pada Rabu (24/4/2024) kemarin.
"Tim kemudian berkoordinasi dengan Polres Nunukan dan Beacukai untuk melakukan pengecekan terhadap penumpang yang tiba dari Malaysia," kata Agus kepada wartawan, Kamis (25/4).
Dari hasil pengecekan kemudian ditemukan 26 kaleng susu mencurigakan yang dibawa seseorang berinisial Y.
"Satu kurir berinisial Y kami tangkap karena membawa narkoba yang di masukan ke dalam 26 kaleng susu dari Tawau Malaysia," ungkapnya.
Berdasar hasil pemeriksaan, Y mengaku hendak mengirim paket sabu tersebut ke wilayah Parapare, Sulawesi Selatan. Sabu tersebut diakuinya berasal dari seseorang berinisial J selaku pengendali yang berada di Malaysia.
Kekinian Y telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Rutan Polda Kaltara. Detail daripada pengungkapan kasus ini akan diekspose pada Senin (29/4/2024) pekan depan.
Berita Terkait
-
Penangkapan Chandrika Chika Dianggap Cerminan Ketidakniatan Indonesia Berantas Narkoba
-
5 Polisi Narkoba Diduga Pesta Sabu di Depok, Kompolnas Sebut Atasan Lalai Awasi Anak Buahnya: Harus Bertanggung Jawab!
-
6 Kali Beraksi, Begini Modus Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Sabu-Ekstasi Di Bandara Kualanamu
-
Bareskrim Tangkap 2 Pegawai Maskapai Penerbangan Swasta Terkait Penyelundupan Sabu Dan Ekstasi
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
-
Skandal Domino Menteri Kehutanan: Beneran Nggak Kenal atau Tanda Hilangnya Integritas?
Terkini
-
Tak Terima Disebut Tersangka, Azis Wellang Ngadu ke Polda Usai Viral Main Domino Bareng 2 Menteri
-
KPAI Sebut Kasus Tewasnya Ibu dan 2 Anak di Bandung Berkategori Filisida Maternal, Apa Itu?
-
Pembelaan Kompak Raja Juli dan Karding Usai Viral Foto Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan
-
Demo 8 September 2025: Tiga Aksi Unjuk Rasa di Jakarta, dari Isu Papua hingga Munir
-
Pramono Anung Ungkap Perbaikan Lift dan JPO Halte Polda dan Senen yang Terbakar Capai Rp20 Miliar
-
Daftar 15 Calon Hakim Agung yang Diajukan Komisi Yudisial ke DPR RI
-
KPAI Ungkap 'Filisida Maternal' di Balik Tragedi Ibu Racuni 2 Anak, Desak Polisi Usut Wasiat Pilu
-
Penggugat Gibran dan KPU Jelaskan Alasan di Balik Permintaan Uang Rp125 Triliun
-
Geger Mayat Pria Hanyut di Kalimalang Jaktim, Polisi Ungkap Fakta Ini
-
Halte Transjakarta Senen Sentral Ganti Nama Jadi Jaga Jakarta, Pramono Pesan Jangan Dibakar Lagi