Suara.com - Pelaku pembunuhan perempuan yang mayatnya dimasukkan ke dalam koper dan ditemukan di Bekasi, Jawa Barat akhirnya tertangkap. Dia adalah seorang pria berinisial AARN.
Saat ditangkap, pelaku pembunuhan itu hanya bisa menunduk saat polisi meringkusnya di tempat persembunyiannya yang disebut di Palembang, Sumatra Selatan.
AARN ditangkap polisi saat berada di persembunyiannya yang berada di Kota Palembang, Sumatera Selatan. Penangkapan tersebut viral setelah diunggah di akun sosial media @merekamjakarta.
Baca Juga: Tertangkap! Pembunuh Wanita dalam Koper di Bekasi, Ternyata Kabur ke Palembang
Dalam tayangan video, terlihat tangan AARN terborgol dan terus mengikuti polisi yang menggiringnya keluar dari tempat persembunyian di dalam gang senggol.
"Polisi tangkap pembunuh wanita yang jasadnya disimpan di koper," tulis akun tersebut, Minggu (1/5/2024).
Sebelum melakukan pembunuhan, pelaku dengan korban bernama Rini Mariany, sempat menginap di sebuah hotel pada Rabu (24/4/2024). Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku dan korban, masuk ke dalam kamar hotel sekira pukul 09.51 WIB.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan di Pasar Liwa Ditangkap, Ini Motifnya
Namun, saat pukul 18.40 WIB, pelaku keluar seorang diri dengan membawa koper besar berwarna hitam.
Koper tersebut sangat mirip dengan koper yang berisi mayat wanita di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis (25/4/2024).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi menjelaskan, video rekaman CCTV yang beredar, berasal dari sebuah hotel yang ada di Bandung, Jawa Barat.
"Terduga Pelaku terekam di CCTV sebuah hotel di Bandung, membawa koper hitam," kata Ade Ary.
Sebelumnya, warga di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dibuat geger dengan penemuan mayat di dalam koper pada Kamis (25/4/2024).
Mayat dalam koper tersebut berjenis kelamin wanita dan diketahui berusia 50 tahun. Penemuan mayat dalam koper itu terjadi sekitar pukul 08.00 WIB.
Menurut salah satu saksi, A mengatakan bahwa koper berwarna hitam dengan ukuran besar itu ditemukan di tempat pembuang sampah liar sekitar tempat kejadian perkara.
Berita Terkait
-
Detik-detik Penangkapan Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Pelaku Hanya Nunduk
-
Tertangkap! Pembunuh Wanita dalam Koper di Bekasi, Ternyata Kabur ke Palembang
-
Terekam CCTV Hotel di Bandung, Terduga Pelaku Pembunuh Wanita Dalam Koper
-
Pelaku Pembunuh Wanita di Dalam Koper Cuma Bisa Nunduk Saat Ditangkap Polisi di Palembang
-
Ngeri! Terekam CCTV Chek In Bareng Korban, Pelaku Santuy Bawa Koper Berisi Mayat Rini Keluar Hotel
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri