Suara.com - Polisi akan memeriksa pengelola Indonesia Flying Club terkait kasus kecelakaan pesawat latih tipe Tecnam P2006T dengan nomor registrasi PK-IFP di Lapangan Sunburst BSD, Tangerang Selatan.
Pemeriksaan rencananya akan dilakukan di Polres Tangerang Selatan.
Baca Juga:
Bukan Luka Bakar, RS Polri Beberkan Penyebab Meninggalnya Kru Pesawat Latih yang Jatuh di BSD
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan pemeriksaan ini dilakukan untuk mendalami terkait kepemilikan hingga kronologi pengguna pesawat tersebut.
“Pesawat ini milik siapa, pergeseran pesawat ini dari mana ke mana kemudian akhirnya jatuh,” kata Ade Ary di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (21/5/2024).
Kekinian, lanjut Ade Ary, penyidik Polres Tangerang Selatan juga tengah mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian. Penyidikan terkait kasus ini dalam pelaksanaannya juga turut melibatkan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan, dan Kodim Tangerang.
“Komitmen Polres Tangsel akan mengungkap kasus ini sehingga peristiwanya menjadi lebih terang,” katanya.
Baca Juga:
Baca Juga: Raisi Tewas Kecelakaan Helikopter, Pemilihan Presiden Iran Akan Digelar pada 28 Juni
Mayat Korban Terperangkap, Badan Pesawat Flying Club yang Jatuh di BSD Terpaksa Dipotong Tim SAR
Sebagaimana diketahui peristiwa kecelakaan pesawat ini dilaporkan terjadi pada Minggu (19/5/2024) pukul 14.09 WIB. Tiga orang dilaporkan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.
Ketiga korban, yakni Mayor (Purn) Suwanda selaku Co Pilot, Pulung Darmawan selaku Pilot, dan Farid Ahmad selaku Mekanik. Jenazah korban seluruhnya telah diserahkan ke pihak keluarga.
Berita Terkait
- 
            
              Gegara Anak Kecil Nyebrang, Tiga Mobil Kecelakaan Beruntun di Tol Jagorawi
 - 
            
              Beroperasi 6 Bulan Tanpa Dicurigai Warga, Pabrik Rumahan Narkoba Pil PCC di Citereup Ternyata Pakai Alat Peredam
 - 
            
              Tetap Selamat saat Berkendara Motor di Jalan, Begini Taklukkan Persimpangan dengan Aman
 - 
            
              Pesawat Jatuh di BSD Buatan Italia Punya Harga Fantastis
 - 
            
              Raisi Tewas Kecelakaan Helikopter, Pemilihan Presiden Iran Akan Digelar pada 28 Juni
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
 - 
            
              Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
 - 
            
              Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
 - 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
 - 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah