Suara.com - Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu menyebut mahasiswa telah berhasil membuat semua orang berbicara mengenai kenaikan uang kuliah tunggal (UKT).
Penolakan kenaikan UKT yang terus disuarakan mahasiswa tersebut akhirnya membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim menunda kebiajakan tersebut.
Hal itu disampaikan Adian saat tampil disalah satu televisi swasta Tanah Air. Adian yang membantah adanya upaya PDI Perjuangan untuk memecah belah hubungan Jokowi dengan Prabowo Subianto menyampaikan beberapa fakta. Salah satunya mengenai UKT.
"Apakah perbedaan itu karena PDI Perjuangan, jangan rendahkan dong perjuangan teman-teman mahasiswa ini," katanya dikutip dari YouTube CNN dilihat pada Selasa (26/5/2024).
Menurutnya, penolakan kenaikan UKT oleh mahasiswa ini telah memaksa semua orang untuk berbicara, termasuk Prabowo Subianto dan PDI Perjuangan. Sehingga diputuskan untuk ditunda dulu kebijakan tersebut.
Namun demikian, Adian mengingatkan kepada para mahasiswa agar tidak berleha-leha dengan penundaan kenaikan UKT.
Dia menyampaikan, perjuangan para mahasiswa tersebut belum selesai. "Kemenangannya baru satu tahap lho, menunda belum membatalkan," kata Adian.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengumumkan pembatalan kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) tahun ini. Pembatalan kenaikan UKT disampaikan usai bertemu dengan Presiden Jokowi.
Kenaikan UKT memang menjadi topik yang hangat dibahas oleh beberapa kelompok dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Soal Kans Ahok Maju Pilgub Sumut Lawan Bobby, Pengamat: Akan Terjadi Megawati Vs Jokowi jilid 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Gubernur Riau Plesiran ke Inggris-Brasil Pakai Duit 'Jatah Preman', Mau ke Malaysia Keburu Diciduk
-
Soeharto Bakal Dapat Gelar Pahlawan Nasional? Legislator Minta Penilaian Berimbang dan Komprehensif
-
Lewat 1x24 Jam Pasca-OTT, Dalih KPK Baru Umumkan Gubernur Riau Tersangka: Masalah Teknis, Bukan...
-
Bappenas Sebut Penerapan Manajemen Risiko Menjadi Arah Baru Dalam Tata Kelola Pembangunan Nasional
-
Adies Kadir Lolos Sanksi Etik MKD Dinilai Kabar Baik, Golkar: Konstituen di Dapil Pasti Ikut Senang
-
Bobby Nasution Apresiasi Kafilah Sumut Raih Peringkat Tujuh Nasional STQH di Kendari
-
Ribuan Personel Gabungan Jaga Demo Buruh di DPR! Polda Metro Jaya Akan Pastikan Tertib
-
Gak Punya Otak! ASN di Pasuruan Berkali-kali Cabuli Keponakan, Modusnya Begini
-
Hasil 'Jatah Preman' Rp2,25 M, Gubernur Riau Palak Anak Buah buat Pelesiran ke London hingga Brasil
-
Hari Ini Bergerak Geruduk DPR, Demo Buruh KASBI Bakal Dijaga Ketat 1.464 Aparat