Ulah anggota Polda Lampung bernama Fajar Wicaksono tentu sangat tak patut untuk ditiru.
Anggota polisi berpangkat Birpda tersebut nekat bersekongkol untuk melakukan pencurian mobil di kawasan Lampung.
Dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Lampung terungkap bahwa Bripda Fajar Wicaksono nekat melakukan pencurian mobil karena terlilit utang Rp100 juta akibat judi online.
"Saya ada utang Rp100 juta sama Hendrik karena judi online," aku Fajar di hadapan hakim.
Fajar bersama rekannya Hendrik melancarkan aksi pencurian mobil itu pada Oktober 2023 lalu.
Dibakar Istri Gegara Judi Online
Terkini, kasus polisi yang terjerat judi online menimpa seorang anggota polisi di Mojokerto bernama Briptu Rian Dwi Wicaksono.
Briptu Rian diketahui kerap terlibat cekcok dengan sang istri yang juga seorang anggota polisi.
Puncaknya terjadi pada beberapa hari lalu ketika Briptu Rian kembali dari tugasnya di Polres Jombang.
Baca Juga: Detik-detik Rombongan Fortuner Pakai Lampu Strobo Dikawal Polisi di Jalan Tol
Kala itu ia dilabrak sang istri karena gaji ke-13 hanya sisa sedikit.
Sang istri berinisial FN yang kesal kemudian memborgol sang suami di teralis tangga lalu menyiramkan bensin ke sekujur tubuh.
FN kemudian membakar tisu yang kemudian dilempar ke Briptu Rian. Seketika itu api langsung menyelimuti wajah hingga tubuh Briptu Rian.
Mendapati suaminya yang kesakitan hingga minta tolong, FN kemudian memadamkan api lalu membawa sang suami ke rumah sakit.
Setelah sempat mendapat perawatan, Briptu Rian yang mengalami luka bakar hingga 96 persen akhirnya menghembuskan napas terakhir.
FN kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan kasusnya tengah ditangani oleh Ditreskrimum Polda Jatim.
Istri Briptu Rian tersebut dijerat dengan pasal Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Kado Spesial HUT ke-80 TNI: Seragam PDL Baru hingga Kesejahteraan Prajurit
-
Bunuh Anak Buah Gegara Masalah Cewek, Kompol Yogi dan Ipda Haris Mendadak Pindah ke Rutan, Mengapa?
-
BNI Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Pelatihan Pemanfaatan AI
-
Revisi UU Pemilu: Momen Krusial Perkuat Demokrasi atau Justru Merusaknya? Ini Kata Pengamat!
-
Soal Dugaan Kebocoran Anggaran Haji Rp 5 Triliun, Gus Irfan: Itu Masih Potensi
-
BRUK! Lansia Jatuh dari Lantai 30 Apartemen di Pademangan Jakut, Tubuhnya Timpa Mobil
-
Tinjau Pesantren Al-Khoziny, Cak Imin Minta Pembangunan Gedung Tanpa Ahlinya Harus Dihentikan
-
Menteri Haji dan Umroh 'Setor' 200 Nama Calon Pejabat ke KPK Sebelum Dilantik: Untuk Ditracking
-
Hotman Paris Minta Nadiem Makarim Dibebaskan: Penetapan Tersangka Kasus Laptop Dinilai Cacat Hukum
-
Menteri Haji dan Umrah Serahkan 200 Nama Calon Pejabat ke KPK, Ada Apa?