Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengusut keterlibatan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam kasus korupsi proyek rel kereta api.
Pasalnya, nama Budi muncul dalam persidangan yang disampaikan salah satu saksi.
Di sisi lain, Ditjen Perkretaapian Kementerian Perhubungan Harno Trimadi yang merupakan terpidana dalam kasus ini pernah menyebut adanya pembiayaan sewa helikopter menggunakan uang korupsi proyek rel kereta api.
Dalam persidangan, diketahui bahwa dana untuk penyewaan helikopter itu berasal dari sejumlah pengusaha yang telah terseret kasus suap jalur kereta ini.
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika menjelaskan pihaknya akan menindaklanjuti informasi dari persidangan tersebut.
"Semua informasi akan dianalisa dan didalami oleh penyidik terutama yang berkaitan dengan perkara utama yang sedang ditangani,” kata Tessa kepada wartawan, Jumat (21/6/2024).
Dia juga menyebut adanya peluang bagi tim penyidik KPK untuk memanggil Menhub Budi guna meminta keterangannya sebagai saksi dalam perkara ini.
Namun, Tessa menyebut pemanggilan Budi belum bisa dipastikan lantaran masih menunggu jika ada kebutuhan dari tim penyidik.
"Semua tindakan dalam kerangka penyidikan, termasuk panggilan saksi bergantung kepada kebutuhan penyidik untuk memenuhi atau memperkuat unsur perkara yang sedang ditangani,” tandas Tessa.
Baca Juga: Dihukum 2,5 Tahun Bui, Sadikin Rusli Orang Kepercayaan Divonis Lebih Berat daripada Achsanul Qosasi
Berita Terkait
-
Kompak Abis! 3 Karakter Ini Siap Berantas Korupsi di Drama Korea 'The Auditors'
-
Wakili Indonesia di Kompetisi Asia, Madura United Justru Sudah 'Babak-belur' Gara-gara Kasus Korupsi?
-
Kasus Proyek Tol Trans Sumatera, KPK Sita 54 Bidang Tanah di Lampung Selatan, Nilainya Fantastis!
-
Dihukum 2,5 Tahun Bui, Sadikin Rusli Orang Kepercayaan Divonis Lebih Berat daripada Achsanul Qosasi
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?