Suara.com - Partai Golkar hingga kini masih belum memutuskan kemungkinan mengusung Ridwan Kamil untuk maju di Pilkada Jakarta atau tidak.
Bahkan, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan pihaknya masih menunggu waktu.
Diketahui selain di Pilkada Jakarta, Golkar memiliki opsi lain untuk mendorong Ridwan Kamil (RK) untuk maju di Pilkada Jawa Barat.
"Tunggu waktu," kata Airlangga di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (9/7/2024).
Tak hanya itu, Airlangga juga belum memastikan waktu untuk mengumumkan secara resmi Ridwan Kamil bakal maju di pilkada wilayah mana.
"Sekarang baru Juli awal," kata Airlangga
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily, mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan survei tahap dua di Jawa Barat (Jabar), terkhusus untuk nama Ridwan Kamil dalam pilkada di wilayah tersebut.
Ace menyebut, partai beringin masih terus memetakan figur-figur yang telah menyatakan maju dalam kontestasi politik lokal itu.
"Partai Golkar di Jabar sekarang melakukan survei tahap kedua dan survei tahap kedua ini salah satunya adalah untuk melihat pemetaan kondisi figur-figur yang telah secara terbuka menyatakan maju sebagai bupati, walkot maupun cagub di Jabar," kata Ace di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/7/2024).
Baca Juga: Airlangga Ngaku Bakal Jamu Kaesang di Golkar Kamis Sore, Bahas Pencalonan Pilkada Jakarta?
Survei itu nantinya, kata dia, akan dijadikan bahan untuk menjajaki kerja sama dengan partai politik lain.
"Tentu kami harus memastikan siapa-siapa dari berbagai komunikasi politik kami dengan berbagai parpol dan berbagai figur tersebut agar dari situ kita bisa mengetahui tentang frame dari kemungkinan pasangan calon tersebut potret di dalam survei tersebut," ungkapnya.
Soal Ridwan Kamil, kata dia, termasuk juga sedang diuji kembali elektabilitasnya dalam survei tahap kedua.
"Termasuk di Jabar di survei kedua ini, kita juga kembali melihat sejauh mana konsistensi tren elektabilitas dari Pak Ridwan Kamil," ujarnya.
"Termasuk Pak Ridwan Kamil akan dipasangkan dengan siapa. Dari hasil komunikasi politik kami dengan berbagai pihak di Jawa Barat dan juga tentu di DPP tingkat pusat ini juga akan dideteksi melalui hasil survei tersebut," sambungnya.
Sementara itu, ketika ditanya apakah hasil survei Ridwan Kamil akan condong ke Jawa Barat dibanding Jakarta, Ace menilai berdasarkan survei internal pertama memang Ridwan Kamil kuat di Jabar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka