Suara.com - Jargon Generasi Emas 2045 yang didengungkan pemerintah lantaran adanya bonus demografi saat Indonesia akan merayakan ulang tahun kemerdekaan yang ke-100, sepertinya harus dipikir kembali.
Pasalnya, berbagai problematika yang dialami anak kini sudah terjadi di depan mata hingga kemudian muncul plesetan Generasi Cemas 2045.
Peliknya persoalan yang dihadapi anak Indonesia saat ini, seperti persoalan penyakit yang akan diderita anak Indonesia lantaran konsumsi makanan yang tidak sehat hingga ribuan anak yang terpapar judi online, butuh perhatian lebih dari semua stakeholder.
Dua persoalan besar yang saat ini dihadapi itu terungkap dari berbagai penelitian hingga pemaparan sejumlah pihak yang menyoroti persoalan kesehatan hingga sosial.
Tema besar tersebut menjadi pilihan Redaksi dalam sepekan pemberitaan yang menghiasi pemberitaan Suara.com. Berikut lima berita pilihan Redaksi Suara.com dalam sepekan terakhir.
1. Darurat Judi Online! 197 Ribu Anak Terjerat, Transaksi Capai Rp293 Miliar
Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mencatat jumlah transaksi judi online yang dilakukan oleh anak-anak. Lembaga itu mencatat bahwa nominal judi online oleh anak-anak mencapai ratusan miliar rupiah dengan jumlah transaksi sampai jutaan kali.
PPATK membagi laporan tersebut berdasarkan kelompok usia anak. Pada kelompok usia di bawah 11 tahun itu, ada 1.160 anak yang lakukan judi online, data per 2024. Total transaksi dari ribuan anak itu lebih dari Rp 3 miliar dengan 22 ribu kali pembayaran.
Baca Juga: Kominfo Ungkap Modus Judi Online Bisa Dimainkan Anak di Bawah Umur
2. Pasien Terus Meningkat, RSCM Ungkap Pemicu Orang Kecanduan Judi Online!
Pengguna judi online yang alami kecanduan di Indonesia makin meningkat dalam waktu tiga tahun terakhir. Hal itu terlihat dari jumlah pasien adiksi yang jalani perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) di Jakarta sebagai RS rujukan pusat.
Dokter spesialis kejiwaan di RSCM dr. Kristiana Siste Kurniasanti, Sp.KJ., mengungkapkan, jumlah pasien kecanduan judi online meningkat tajam pada awal 2024, hingga dua kali lipat dibandingkan tahun 2023.
3. Kominfo Ungkap Modus Judi Online Bisa Dimainkan Anak di Bawah Umur
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengungkap modus bagaimana judi online kini menyasar kalangan anak di bawah umur di Indonesia.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo, Usman Kansong menjelaskan kalau judi online bisa mengincar anak-anak karena mereka tampil mirip seperti game online.
4. Anak Gemuk Belum Tentu Sehat, Dokter: Risiko Diabetes di Masa Depan Lebih Tinggi!
Penampilan anak-anak yang gemuk kerap kali membuat orang dewasa gemas karena menganggapnya lucu. Bahkan juga masih ada anggapan kalau anak yang gemuk termasuk sehat karena masih dalam masa pertumbuhan.
Ketua umum Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam (PAPDI) dr Sally Aman Nasution, SpPD(K) menegaskan bahwa anak juga bisa alami kelebihan berat badan atau obesitas. Dalam jangka panjang, anak justru berisiko alami penyakit lainnya, termasuk diabetes.
5. Diabetes Anak Meroket 70 Kali Lipat! IDAI: Batasi Susu UHT, Perbanyak Real Food
Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K) meminta agar pemberian susu kemasan atau Ultra High Temperature (UHT) untuk anak-anak sebaiknya tidak menjadi kebiasaan.
Dokter Piprim menyampaikan bahwa susu hanya sumber nutrisi pelengkap bagi anak. Dia menyarankan kalau anak-anak harusnya diutamakan pemberian makanan utuh atau real food.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?