Suara.com - Seorang gadis Orang Asli berusia 10 tahun, yang dilaporkan hilang pada Jumat, 16 Agustus, ditemukan tewas di daerah rawa dekat desanya, Kampung Bersah, Pos Kuala Mu, di Perak.
Berdasarkan hasil otopsi, dia diperkosa sebelum dibunuh.
Kepala Polisi Sungai Siput Supt Mohd Khaizam Ahmad Shahabudin mengatakan polisi menerima laporan orang hilang untuk gadis tersebut dari ketua Komite Pembangunan dan Keamanan Desa Orang Asli pada pukul 1.20 pagi pada hari Sabtu, 17 Agustus, setelah anak tersebut hilang sejak Jumat sore.
The New Straits Times memberitakan, korban terakhir terlihat pergi ke toko untuk membeli ayam sendirian sekitar pukul 15.00, sebelum pulang ke rumah dengan tangan kosong karena toko tersebut kehabisan ayam.
Diketahui bahwa pamannya pergi ke toko lain untuk membeli ayam dan meninggalkannya bermain sendirian di taman bermain terdekat.
Seorang gadis Orang Asli berusia 10 tahun, yang dilaporkan hilang pada Jumat, 16 Agustus, ditemukan tewas di daerah rawa dekat desanya, Kampung Bersah, Pos Kuala Mu, di Perak.
Berdasarkan hasil otopsi, dia diperkosa sebelum dibunuh.
Kepala Polisi Sungai Siput Supt Mohd Khaizam Ahmad Shahabudin mengatakan polisi menerima laporan orang hilang untuk gadis tersebut dari ketua Komite Pembangunan dan Keamanan Desa Orang Asli pada pukul 1.20 pagi pada hari Sabtu, 17 Agustus, setelah anak tersebut hilang sejak Jumat sore.
The New Straits Times melaporkan, korban terakhir terlihat pergi ke toko untuk membeli ayam sendirian sekitar jam 3 sore, sebelum pulang ke rumah dengan tangan kosong karena toko tersebut kehabisan ayam.
Baca Juga: Kado Spesial HUT Kemerdekaan RI, Kiandra Ramadhipa Raih Podium Kedua di IATC Malaysia
Diketahui bahwa pamannya pergi ke toko lain untuk membeli ayam dan meninggalkannya bermain sendirian di taman bermain terdekat.
Mayatnya ditemukan pada pukul 16.20 pada hari Sabtu, setelah operasi pencarian dan penyelamatan diluncurkan pagi itu
Pencarian mencakup radius 2 km di sekitar kampung Orang Asli dan melibatkan satuan polisi K9, instansi setempat, dan warga.
Jenazah siswa Standar Empat ditemukan di kawasan rawa, sekitar 100 m dari rumah terakhir di desa tersebut, oleh salah satu masyarakat yang turut serta dalam penggeledahan.
Polisi telah menahan seorang pria berusia 27 tahun yang merupakan kerabat korban dan seorang remaja berusia 17 tahun dari desa yang sama.
Menurut New Straits Times, berdasarkan hasil otopsi dari Rumah Sakit Sungai Siput, kasus tersebut telah direklasifikasi ke dalam Pasal 302 KUHP.
Hasil otopsi menunjukkan adanya luka di leher dan tanda-tanda trauma alat kelamin.
Polisi juga telah memanggil beberapa orang untuk memberikan keterangan guna membantu penyelidikan.
Berita Terkait
-
Ditemukan 150ml Sperma di Tubuh Korban, Siapa Saja Pelaku Pemerkosaan dan Pembunuhan Dokter di India?
-
Korban Pemerkosaan Dipaksa Lahirkan Janin Tak Diinginkan: Negara Lepas Tangan
-
6 Fakta Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Dokter di India
-
7000 Orang Geruduk Rumah Sakit Tempat Dokter Diperkosa Belasan Pria di India, Kerusuhan Pecah
-
Kado Spesial HUT Kemerdekaan RI, Kiandra Ramadhipa Raih Podium Kedua di IATC Malaysia
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Tri Tito Buka Rakornas Posyandu, Tekankan Pentingnya Posyandu Dukung Implementasi Enam SPM
-
Kepala BGN Wanti-wanti Setiap Daerah Siaga Tangani Keracunan MBG
-
Tangis Sinta Nuriyah Pecah di Polda Metro, Peluk Erat Ibunda Delpedro: Mereka Penerus Bangsa
-
Diungkap Kaesang Pangarep, Foto Wisuda Gibran Dipajang di Kampus MDIS
-
Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
-
Transjakarta Rawan Kecelakaan? DPRD DKI Soroti Gaya Hidup Sopir: Begadang, Narkoba, Judi Online!
-
Tabrak Pembatas Jalan, Pemotor di Daan Mogot Tewas Terpental dan Terlindas Truk
-
Diaspora Viral Glory Lamria Digunjing Gegara Renang di Hotel Aman NY Pakai Bra dan CD
-
Kejagung Masih Buru Silfester Matutina, Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK
-
Rp70 Miliar Terbongkar! Ini Isi Rekening 'Hantu' yang Jadi Motif Pembunuhan Sadis Kacab Bank