Suara.com - Partai Buruh bakal menyiapkan pasukan sebanyak 5 ribu orang untuk demontrasi di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (22/8/2024) besok.
Sekjen Partai Buruh, Ferri Nuzarli, mengatakan pihaknya bakal melawan siapapun yang akan mengubah atau menggoyang putusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 60 tentang ambang batas pencalonan kepala daerah.
“Kami akan lawan apabila keputusan MK ini dirubah atau digoyang atau diganggu,” kata Ferri di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, pada Rabu (21/8/2024).
“Kami akan kawal terus keputusan ini, sampai kiamat pun kami akan perang (pada) siapa yang melawan, siapa yang mengubah keputusan ini,” tambahnya.
Ferri menjelaskan perlawanan terhadap pihak-pihak yang ingin merubah putusan MK lantaran putusan tersebut merupakan keinginan rakyat.
“Ini adalah keputusan rakyat, keputusan rakyat kecil petani dan nelayan,” jelasnya.
Ferri menyampaikan, alasannya menggeruduk Gedung DPR RI besok lantaran ingin mengawal sidang Paripurna di DPR RI.
“Tentu kami akan hadir bersama kawan-kawan buruh tani dan nelayan se-Jabar, DKI dan Banten dan sebanyak sekitar 5000-an, tapi mungkin lebih ya, karena melihat yang kami sebar,” pungkasnya.
Baca Juga: Ketua MKMK Sebut Baleg DPR Telah Membangkang Dari Putusan Pengadilan
Sebelumnya Partai Buruh telah mendeklarasikan dukungannya terhadap Anies Baswedan dalam Pilgub Jakarta. Deklarasi dilakukan usai MK mengubah putusan tentang ambang batas pencalonan kepala daerah.
Diketahui bersama, MK mengabulkan permohonan Partai Buruh dan Partai Gelora nomor 60/PUU-XXII/2024 tentang diperbolehkannya partai politik mencalonkan pasangan gubernur dan wakil gubernur meski tidak memiliki kursi alias non-seat di DPRD.
Berita Terkait
-
Telak! Gegara Cuitan Soal DPR Tak Perlu Patuhi MK, William PSI Disentil Dosennya: Tahu Gitu Nggak Gua Lulusin
-
Abaikan Putusan Baleg, PDIP Tetap Usung Calon Sendiri Di Pilkada Jakarta
-
Ketua MKMK Sebut Baleg DPR Telah Membangkang Dari Putusan Pengadilan
-
Partai Buruh Deklarasikan Anies Bakal Cagub Jakarta Usai Putusan MK, Ada 3 Wakil Pilihan yang Bakal Dipilih PDIP
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?