Suara.com - Akses tol dalam kita yang mengarah dari Semanggi menuju Slipi dan sebaliknya masih lumpuh buntut aksi demonstrasi di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.
Dalam aksi kali ini demonstran yang berasal dari elemen masyarakat termasuk mahasiswa mengawal hasil putusan MK tentang Pilkada.
Pantauan Suara.com, akses tol dalam kota sebagian besar dipenuni oleh para siswa sekolah yang hampir sebagian dari mereka masih menggunakan seragam putih abu-abu.
Mereka memenuhi ruas jalan tol, saat polisi berupaya membubarkan massa yang berada di depan gedung DPR RI.
Sebelumnya, polisi melepaskan gas air mata saat para mahasiswa merangsek masuk ke dalam kompleks DPR RI.
Ada beberapa mahasiswa yang coba masuk ke dalam kompleks DPR RI diamankan pihak kepolisian.
Sebelumnya, ribuan demonstran menggeruduk depan gedung DPR RI. Massa terdiri dari kaum buruh, mahasiswa, dan masyarakat sipil. Bahkan ada juga anak sekolah yang ikut dalam aksi kali ini.
Selain berorasi, para mahasiswa juga ada membakar ban di depan gerbang gedung DPR RI.
Adapun dalam aksi kali ini para demonstran mengawal putusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024 tentang Pilkada.
Baca Juga: Turun ke Jalan, Reza Rahadian Bersuara Lantang: Saya Hadir Sebagai Rakyat Biasa!
Pasca putusan tersebut, pihak DPR langsung rapat membahas RUU Pilkada. Pembahasan tersebut ingin membatalkan Putusan MK tersebut.
Berita Terkait
-
Demo Besar Tolak RUU Pilkada Buat IHSG Tinggalkan Rekor Tertinggi
-
BREAKING NEWS! DPR Nyerah, Pengesahan Revisi UU Pilkada Batal, Putusan MK Berlaku
-
Pekikan Revolusi, Massa Aksi Penolakan RUU Pilkada Coba Terobos Barikade Polisi di Pintu Gerbang Belakang DPR
-
Sempat Dilarang Kelompok Mahasiswa, Massa Berbaju Hitam Anarkis Jebol Pagar DPR RI: Hati-hati Provokasi
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
Terkini
-
Sidang Etik 6 Anggota Yanma Pengeroyok Matel di Kalibata Digelar Pekan Depan, Bakal Dipecat?
-
Menanti Status Bencana Nasional Sumatera sampai Warga Ingin Ajukan Gugatan
-
BGN Optimis, Program Makan Bergizi Gratis Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi hingga 8 Persen
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat