Suara.com - Puluhan ribu warga Timor Timur berbondong-bondong menuju taman tepi pantai pada hari Selasa untuk menghadiri Misa besar Paus Fransiskus. Misa agung itu akan diadakan di lapangan yang sama di mana Paus Santo Yohanes Paulus II merayakan liturgi bersejarah selama perjuangan bangsa tersebut untuk merdeka dari Indonesia.
Menurut penuturan penyelenggara lokal dan pihak Vatikan, jumlah umat Katolik yang terdaftar akan menghadiri misa sebanyak 300.000 orang.
Hanya saja, mereka yang tak terdaftar diperkirakan akan tetap hadir dengan jumlah yang jauh lebih banyak. Sehingga diperkirakan akan ada sekitar 700.000 hingga 750.000 umat yang mengikuti misa.
Ini merupakan jumlah yang sangat banyak, kurang lebih 10 kali lipat jumlah umat Katolik di Indonesia yang menghadiri misa bersama Paus Fransiskus di GBK, Jakarta, 5 September lalu.
Pada kesempatan kunjungan Paus Fransiskus ke Timor Leste ini, disebutkan banyak umat Katolik asal Indonesia khususnya yang tinggal di Provinsi Nusa Tengga Timur (NTT), baik dari pulau Timor, Flores, maupun Sumba menyeberang ke Timor Leste untuk ikut menyambut Paus.
Taman Tacitolu yang digunakan sebagai lokasi misa konon dulunya merupakan tempat pembuangan mayat-mayat yang dibunuh selama masa perjuangan sebelum meredeka dari Indonesia.
Sekarang tempat tersebut dikenal sebagai "Taman Perdamaian" dan memiliki patung Yohanes Paulus yang berukuran lebih besar dari ukuran aslinya untuk memperingati kunjungannya tahun 1989, ketika Paus asal Polandia tersebut menyentil Indonesia atas pelanggaran hak asasi manusia dan menyemangati umat di Timor yang mayoritas beragama Katolik.
Kunjungan Yohanes Paulus membantu menarik perhatian pada penderitaan rakyat Timor dan menyoroti penindasan yang mereka alami, yang menyebabkan sebanyak 200.000 orang terbunuh selama seperempat abad.
Baca Juga: Paus Fransiskus Soroti Kasus Takhayul Hingga Kekerasan di Papua Nugini
Berita Terkait
-
Video Misa Suci 1989 Yogyakarta Viral: Ternyata Penantian 35 Tahun Tidak Terasa Lama, Ini Buktinya
-
Lebih Murah dari Innova Zenix, Paus Fransiskus Gunakan Mobil Merakyat saat Kunjungan ke Timor Leste
-
BUMN Pupuk RI Pamer Bantu Timor Leste Luncurkan Beras Nasional Perdana
-
Jejak Kontroversi Winson Reynaldi: Parodikan Paus Fransiskus di Kursi Roda, Pernah Tinju dengan El Rumi
-
Paus Fransiskus Soroti Kasus Takhayul Hingga Kekerasan di Papua Nugini
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
PSI Puji Prabowo yang Siap Tanggung Utang Whoosh: Sikap Negarawan Bijak
-
Hindari Jerat Penipuan! Kenali dan Cegah Modus Catut Foto Teman di WhatsApp dan Medsos
-
Mahasiswa Musafir Tewas Dikeroyok di Masjid Sibolga: Kemenag Murka, Minta Pelaku Dihukum Berat
-
KPK Bongkar Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, Proyek Dinas PUPR Dipalak Sekian Persen
-
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Hari Ini, Daerah Anda Termasuk yang Waspada? Cek di Sini!
-
Kabar Gembira! Utang BPJS 23 Juta Orang Bakal Lunas, Cak Imin Umumkan Pemutihan Iuran di 2025
-
'Keramat', Nasib Sahroni hingga Uya Kuya Ditentukan di Sidang MKD Hari Ini, Bakal Dipecat?
-
MKD Gelar Sidang Putusan Anggota DPR Nonaktif Hari Ini, Uya Kuya Hingga Ahmad Sahroni Hadir
-
Identitas 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Diumumkan Besok, Polda Undang Keluarga Reno, Ada Apa?
-
Berdayakan UMKM dan Keuangan Inklusif Desa, BNI Raih Outstanding Contribution to Empowering MSMEs