Suara.com - Guru Gembul, YouTuber yang kerap membagikan kritik kerasnya di media sosial menjadi perbincangan akhir-akhir ini. Bukan tanpa alasan, kreator yang banyak bersinggungan dengan ilmu agama dan sejarah itu baru-baru ini diundang untuk mengisi diskusi terkait nasab Ba'alawi yang tayang di YouTube Nabawi TV.
Terlepas dari diskusi umumnya bersama para habaib di momen tersebut, Guru Gembul yang diketahui memiliki nama Jafar Rohadi ini adalah pengajar atau guru yang cukup berpengalaman.
Lalu di mana saja Guru Gembul pernah mengajar dan bagaimana latar belakang ia sebagai pendidik yang bermanuver sebagai kreator?.
Guru Gembul memang kerap mambahas ilmu agama dengan bahasa yang ringan. Bahkan pemaparannya cukup mudah dipahami oleh orang awam sekalipun.
Berbicara latar belakangnya, Guru Gembul merupakan alumnus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Ia diyakini mengambil jurusan pendidikan mengingat kelihaiannya membahas terkait ilmu-ilmu tersebut.
Usai lulus dari bangku kuliah, Guru Gembul menekuni profesinya sebagai guru. Dalam beberapa wawancaranya di Podcast, ia mengaku seorang guru yang mengajar di salah satu SMA yang ada di Kota Bandung.
Saat bertugas di sekolah tersebut ia mengajar mata pelajaran sejarah dan Pendidikan Kewarganegaraan (PKN).
Sejauh ini Guru Gembul tidak mengungkapkan di sekolah mana saja ia mengajar. Tidak diketahui pasti apakah hingga kini ia masih menjadi guru di sekolah tersebut.
Namun melihat intensitas dirinya yang kerap diundang dalam diskusi dan mengisi seminar-seminar agama dan pendidikan, kemungkinan besar Guru Gembul sudah tak lagi mengajar secara formal, melainkan mengajar lewat pertemuan kelompok tersebut.
Baca Juga: Guru Gembul Lulusan Mana?, Konten Kreator yang Ramai Kritik Nasab Ba'alawi
Pria Asli Jawa Barat ini dikenal memiliki pengetahuan yang luas. Bahkan ilmu agamanya juga cukup mumpuni.
Dalam beberapa diskusinya dan video yang dibagikan di YouTube ia tidak mengeklaim bahwa yang ia sampaikan adalah yang paling tepat. Tak jarang ia membuka ruang diskusi bagi penontonnya yang tidak sependapat.
Itu dari ulasan di mana Guru Gembul pernah mengajar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
Cirebon Dipilih Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU PLN Saat Nataru
-
Jaksa Bongkar 3 Nama Titipan Walkot Semarang untuk Nadiem di Kasus Pengadaan Chromebook
-
Jangan ke MA, Mahfud MD Dorong Presiden Ambil Alih Pembatalan Perpol Jabatan Sipil Polri
-
Proyek Chromebook Diduga Jadi Bancakan, 3 Terdakwa Didakwa Bobol Duit Negara Rp2,18 Triliun
-
Inovasi Penanganan Bencana di Indonesia, Tiga Pelajar SMA Memperkenalkan Drone Rajawali
-
Pascabanjir di Padang, Penyintas Mulai Terserang ISPA dan Penyakit Kulit
-
Prabowo Panggil Semua Kepala Daerah Papua ke Istana, Sinyal Gebrakan Baru?
-
Pakai Analogi 'Rekening Koran', Hasan Nasbi Tantang Balik Penuduh Ijazah Jokowi
-
Pengelola SPPG di Bogor Klaim 90 Persen Sumber Pangan MBG Sudah Lokal
-
Kagetnya Roy Suryo Usai Lihat LP di Polda Metro Jaya: Ternyata Jokowi Dalang Pelapor