Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengaku masih menjalankan program Bantuan Operasional Tempat Ibadah (BOTI). Bahkan, program ini diklaim telah mendapatkan peningkatan dari berbagai aspek ketimbang ketika awal diluncurkan.
Hal ini dikatakan Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi DKI Jakarta, Suharini Eliawati menanggapi tudingan dari Bakal Calon Wakil Gubernur DKI, Suswono yang menyebut kini bantuan dari program BOTI mendapatkan pemangkasan di era Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono.
Eli mengatakan, bantuan operasional berupa insentif serta alokasi anggaran operasional. Bantuan tersebut digunakan untuk semua rumah ibadah dan disesuaikan dengan kebutuhan.
Selain menerima BOTI, pengurus tempat ibadah juga mendapatkan insentif. Seperti insentif untuk marbot, imam masjid, guru ngaji, pengurus gereja, termasuk pendeta, koster dan guru Sekolah Minggu.
Penerima BOTI tahun 2023 untuk masjid sebanyak 3.300 dan musala sebesar 3.000. Untuk tahun 2024 ada peningkatan, terdiri dari 3.350 masjid dan 3.350 musala.
"Sementara jumlah penerima BOTI gereja tetap sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yaitu 1.379 gereja" ujar Suharini kepada wartawan, Senin (16/9/2024).
Peningkatan penerima BOTI pada tahun 2024 disebut Suharini, telah melalui kajian dan penyesuaian kebutuhan alokasi untuk para penerima.
"Jumlah penerima manfaat hibah BOTI bertambah menyesuaikan kebutuhan alokasi rumah ibadah," katanya.
Ketua Umum Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Babut Thayib, Rasidin mengatakan, penyaluran BOTI kepada para pengurus masjid di Jalan Papanggo 2D RT 007/03 Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara sangat membantu.
"Program dan bantuan tersebut sangat membantu bagi kami guna kelancaran operasional kami. Semoga program tersebut dapat berkelanjutan," ujarnya.
Senada dengan H. Rasidin, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi DKI Jakarta KH Makmun Al Ayubi menjelaskan, bantuan yang diterima para pengurus masjid tidak hanya berupa BOTI. Makmun menuturkan, banyak program yang diikuti oleh para pengurus masjid, di antaranya pelatihan imam, serta muadzin.
"Para kader khatib mengikuti banyak program, seperti pelatihan imam dan muadzin bersanad bagi para imam dan muazdin masjid. Petugas pemulasaraan jenazah juga mendapatkan program pelatihan agar lebih profesional," katanya.
Berita Terkait
-
Pasangan RIDO Patok Target Tinggi di Pilgub Jakarta, RK: Ini Mewakili Harkat Martabat Besarnya Koalisi
-
RK-Suswono Serahkan Visi Misi Setebal 65 Halaman Ke KPU, Diklaim Ampuh Atasi Masalah Jakarta
-
Sudah Lengkap dan Dibagi Tugas, RK-Suswono Bakal Umumkan Tim Pemenangan Lusa
-
Pasangan RIDO Rapat Perdana Bareng Timses di Senayan Hari Ini, Dipimpin Langsung Sufmi Dasco
-
Dicap Bobotoh, RK Bakal Sulit Ambil Hati JakMania di Pilkada Jakarta? Begini Saran Analis Politik
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Menkeu Purbaya Curhat Gerak-geriknya di Tiktok Dipantau Prabowo, Mengapa?
-
Organisasi Kesehatan Kritik Rencana Menkeu Tidak Naikkan Cukai Rokok 2026: Pembunuhan Rakyat!
-
Hariati Sinaga Kritik Sistem Kapitalis yang Menghalangi Kesetaraan
-
Ramai Aspirasi Pemekaran, NasDem Desak Pemerintah Segera Terbitkan PP DOB
-
Prabowo Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Lanjut Tinjau Monumen Pancasila Sakti
-
Pemprov DKI Bangun Dua Kantor Kelurahan Hasil Pemekaran Kapuk, Kejari Jakbar Ikut Kawal Anggaran
-
Tren Penindakan Korupsi 2024 Anjlok, Kerugian Negara Justru Meroket
-
DPR Desak Pemerintah Gerak Cepat Tangani Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo
-
Perempuan Masih Jadi Objek Politik? Kritik Pedas Mahasiswi untuk Demokrasi Indonesia
-
Cuaca Hari Ini: Hujan Merata di Kota-kota Besar Jawa dan Sumatera