Kelima berharap pemerintahan Prabowo melakukan pengangkatan guru dan tenaga honorer menjadi pegawai negeri sipil (PSN) atau aparatur sipil negara (ASN). Keenam adalah harapan agar pendidikan gratis, khususnya sampai dengan universitas atau gratis sampai dengan kuliah.
"Enam harapan itu yang akan kita sampaikan pada bapak presiden Prabowo dan tentu kita akan mendengar apa yang akan disampaikan beliau dalam pidato kebangsaannya," kata Said.
Dukung Prabowo
Sebelumnya diberitakan, presiden terpilih Prabowo Subianto dijadwalkan hadir dalam acara peringatan 3 Tahun Kebangkitan Klas Buruh di Istora Senayan yang diselenggarakan Partai Buruh.
Kehadiran Prabowo di acara tersebut dikonfirmasi Presiden Partai Buruh Said Iqbal. Ia menyebut Prabowo akan berpidato pada acara tersebut.
"Kita mengundang presiden RI terpilih, Pak Prabowo Subianto untuk memberikan yang kami sebut pidato kebangsaan, nanti mungkin sekitar jam 3 sore Pak Prabowo pada hari ini akan datang. Tadi sudah terkonfirmasi dan akan pidato kebangsaan sekitar pukul 15.40 ya selama satu jam kita harapkan beliau bisa berpidato," tutur Said di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (18/9/2024).
Said mengatakan peringatan 3 tahun kebangkitan klas pekerja atau working class adalah dihidupkan kembali Partai Buruh. Pada 5 Oktober 2021 Partai Buruh dihidupkan kembali.
"Dan ini adalah tiga tahun kami majukan pelaksanaan perayannya, yakni pada bulan September," kata Said.
Said menyampaikan dalam acara tersebut sekaligus ada pernyataan dukungan dari Partai Buruh terhadap pemerintahan Prabowo.
"Tentu kita akan mendengarkan pidato Pak Prabowo didahului dengan pernyataan dukungan Partai Buruh, serikat buruh, dan buruh Indonesia kepada pemerintahan presiden terpilih RI, Bapak Jenderal Prabowo Subianto," kata Said.
"Jadi Partai Buruh mendukung pemerintahan Pak Prabowo Subianto sebagai presiden Indonesia yang terpilih," sambungnya.
Berita Terkait
-
Program MBG Habiskan Anggaran Rp 52,9 Triliun, Baru Terserap 74,6% per Desember 2025
-
Pilih Fokus Kawal Pemerintahan Prabowo, PKS Belum Tentukan Sikap Soal Pilkada via DPRD
-
Kebun Sawit di Papua untuk Swasembada Energi, Bagaimana Risikonya?
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Terpopuler: Beda Cara SBY vs Prabowo Tangani Banjir, Medali Emas Indonesia Cetak Rekor
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
PAN Setuju Pilkada Lewat DPRD, Tapi Ada Syaratnya
-
Mendagri Serukan Percepatan Pembersihan Sisa Banjir dan Pembangunan Hunian Tetap di Aceh Tamiang
-
Pakar: PP Terbit Perkuat Perpol 10/2025, Jamin Kepastian Hukum
-
Jadi Pemasok MBG, Omzet Petani Hidroponik di Madiun Naik 100 Persen
-
Reformasi Polri Tanpa Tenggat? KPRP Bentukan Presiden Akui Masih Meraba Masalah
-
KPK Amankan Uang Rp 400 Juta saat Geledah Rumah Dinas Bupati Indragiri Hulu Ade Agus Hartanto
-
Kejagung Tetapkan Kajari Bangka Tengah Tersangka Korupsi Dana Umat Baznas
-
Pastikan Keamanan Jalur Mudik Nataru, Kapolri: Tol Dipantau 24 Jam, Rekayasa Lalin Disiapkan
-
Pengakuan Jaksa Tri yang Kabur dari OTT KPK: Saya Ketakutan, Dikira Bukan Petugas
-
Dibubarkan Sebelum Diskusi Dimulai, Buku Reset Indonesia Dianggap Ancaman?