Suara.com - Belakangan ini, media sosial X (sebelumnya Twitter) diramaikan oleh beredarnya sebuah foto yang menunjukkan Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo, mengenakan rompi bertuliskan "Cucu PKI." Foto yang diunggah akun @Kevin_imut123 ini menyebar cepat, memicu berbagai spekulasi dan perdebatan di kalangan warganet.
“Lo nyinyirin rakyat?
Gue bablasin dah..” narasi dalam unggahan tersebut, dikutip Jumat.
Namun, setelah dilakukan pengecekan fakta, diketahui bahwa foto tersebut merupakan hasil suntingan. Kaesang Pangarep tidak pernah mengenakan rompi dengan tulisan tersebut.
Tim dari Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) telah memverifikasi bahwa gambar tersebut dimanipulasi. Foto asli Kaesang diambil dalam konteks berbeda, dan tulisan pada rompinya tidak ada kaitannya dengan isu PKI.
Faktanya, Kaesang Pangarep memang menuai sorotan terkait penampilannya baru-baru ini, tetapi bukan soal tulisan Cucu PKI. Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu mengenakan rompi hitam bertuliskan Putra Mulyono, bukan Cucu PKI.
Nama "Mulyono" merujuk pada nama lahir Presiden Joko Widodo, yang kemudian diganti karena alasan kesehatan.
Kaesang mengenakan rompi bertuliskan "Putra Mulyono" saat bersilaturahmi dengan warga di Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, pada Selasa (24/9/2024). Hal ini dikonfirmasi oleh unggahan dari akun X milik Ketua DPP PSI, Sigit Widodo, @sigitwid, yang mengabadikan momen tersebut.
"Nemenin Mas Ketum blusukan ke Desa Daru, Jambe, Kabupaten Tangerang," tulis Sigit.
Dalam unggahan tersebut, Kaesang tampak mengenakan kaos hitam dengan rompi hitam bergambar siluet dan tulisan "Putra Mulyono," yang menjadi bagian dari kritik dan sindiran terhadap Presiden Jokowi.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Blusukan ke Rumah Warga Miskin, Malah Diejek Otong Koil: Kerjaan Bapakmu 2 Periode
Kesimpulan
Foto Kaesang Pangarep yang mengenakan rompi bertuliskan "Cucu PKI" adalah palsu dan hasil editan. Rompi yang sebenarnya dikenakan Kaesang bertuliskan "Putra Mulyono," yang merujuk pada nama lahir Presiden Jokowi.
Berita Terkait
-
Kaesang Pangarep Blusukan ke Rumah Warga Miskin, Malah Diejek Otong Koil: Kerjaan Bapakmu 2 Periode
-
'Akui' Gibran Rakabuming Pemilik Fufufafa, Anak Buah Kaesang Berujung Blunder
-
Putra Mulyono di Rompi Kaesang Picu Kontroversi, Roy Suryo: "Ndeso"
-
Balas Sindiran Kaesang, Kaos 'Korban Mulyono' Laku Keras di e-Commerce
-
Usai Pakai Rompi Mulyono, Kaesang Diduga Pakai Kaos "Adik Fufufafa"
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?
-
Aktivis '98: Penangkapan Delpedro adalah 'Teror Negara', Bukan Kami yang Teroris