Suara.com - Gelar doktor honoris causa adalah sebuah pengakuan tertinggi atas prestasi dan kontribusi luar biasa seseorang dalam bidang ilmu pengetahuan, seni, atau masyarakat. Di Indonesia, banyak tokoh yang telah menerima gelar bergengsi ini, menjadikannya sebuah bentuk apresiasi terhadap dedikasi dan pemikiran mereka yang menginspirasi bangsa.
Contoh Tokoh yang Menerima Gelar Doktor Honoris Causa
Banyak tokoh terkenal dari berbagai bidang telah menerima gelar Doktor Honoris Causa, di antaranya:
- Nelson Mandela: Pemimpin anti-apartheid Afrika Selatan dan mantan presiden.
- Bill Gates: Pendiri Microsoft dan filantropis.
- Stephen Hawking: Fisikawan teoretis yang terkenal dengan karyanya tentang lubang hitam.
- Malala Yousafzai: Aktivis pendidikan anak perempuan asal Pakistan.
Sedangkan tokoh Indonesia dari berbagai bidang juga telah banyak yang menerima gelar doktor honoris causa. Beberapa di antaranya yang terkenal adalah:
- Megawati Soekarnoputri: Mantan Presiden RI ini telah menerima beberapa gelar doktor honoris causa dari berbagai universitas di Indonesia maupun luar negeri, terutama dalam bidang kepemimpinan dan politik.
- Prof. Dr. (HC) BJ Habibie: Presiden RI ketiga ini dikenal sebagai seorang ilmuwan yang memiliki kontribusi besar dalam bidang teknologi penerbangan. Beliau telah menerima banyak gelar doktor honoris causa dari berbagai universitas di dunia.
- Prof. Dr. (HC) Emil Salim: Ekonom senior Indonesia ini telah memberikan kontribusi besar dalam pengembangan ekonomi Indonesia. Beliau juga telah menerima beberapa gelar doktor honoris causa.
- Prof. Dr. (HC) Mochtar Kusumaatmadja: Pakar hukum internasional Indonesia ini telah memberikan kontribusi besar dalam pengembangan hukum internasional, khususnya hukum laut. Beliau juga telah menerima beberapa gelar doktor honoris causa.
Gelar doktor honoris causa adalah sebuah penghargaan yang sangat bergengsi dan memiliki makna yang sangat penting. Tokoh-tokoh Indonesia yang telah menerima gelar ini telah memberikan inspirasi bagi bangsa dan menjadi contoh bagi generasi muda.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Perempuan Masih Jadi Objek Politik? Kritik Pedas Mahasiswi untuk Demokrasi Indonesia
-
Cuaca Hari Ini: Hujan Merata di Kota-kota Besar Jawa dan Sumatera
-
Pengacar Arya Daru Pangayunan Minta Polisi Dalami Sosok Vara dan Dion, Siapa Dia?
-
Guru Besar IPB: Petani Dituntut Taat Kebijakan, Tapi Bantuan Benih dan Pupuk Masih Jauh dari Cukup
-
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Dugaan Korupsi Program Digitalisasi Pendidikan
-
1.300 UMKM Siap Unjuk Gigi di Kompetisi Perdana Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!