Suara.com - Kelakar Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyatakan tidak akan hadiri pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto diduga ada kaitannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Pengamat politik Rocky Gerung menilai, candaan Jokowi itu sebenarnya isyarat kalau dia memiliki masalah dengan Megawati yang juga akan hadir dalam pelantikan sebagai Presiden RI ke-5.
"Karena tidak mungkin dalam upacara kenegaraan presiden menghindar, itu penanda dia marah pada seseorang atau dia tidak suka dengan suasana itu," kata Rocky Gerung dikutip dari tayangan video di kanal YouTube pribadinya, Rabu (9/10/2024).
Menurut Rocky Gerung, Jokowi sebenarnya tidak suka Prabowo nampak akrab dengan Megawati. Bahkan tidak menginginkan Prabowo jadi berkialisi dengan Megawati.
"Yang di kepala Pak Jokowi, Gibran adalah at all cost bagi dia, tidak boleh fraksi Megawati itu ada di dalam koalisi Prabowo. Dari awal itu yang dikehendaki oleh Pak Jokowi," ujar mantan dosen filsafat Universitas Indonesia tersebut.
Akan tetapi, kehendak Jokowi memang tidak berjalan mulus. Rocky Gerung melihat, upaya Jokowi untuk 'menenggelamkam' PDIP juga gagal karena partai tersebut justru memenangkan pemilu legislatif. Saat ini pun, kader PDIP Puan Maharani juga kembali terpilih sebagai Ketua DPR periode 2024-2029.
Sekalipun anak sulungnya kini telah terpilih sebagai Wakil Presiden, Rocky Gerung mengatakan bahwa Jokowi sesungguhnya iri dengan persahabatan historis antara Prabowo dan Megawati yang sudah berlangsung lama.
"Persahabatan historis ini tidak dipahami oleh Pak Jokowi. Jadi Jokowi butah huruf terhadap persahabatan politik yang secara historis sudah terbina antara Prabowo dan Megawati sejak 2009," ujarnya.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan kemungkinan tidak hadir saat Prabowo Subianto dilantik sebagai presiden RI pada 20 Oktober 2024. Jokowi menyampaikan dirinya akan segera pulang ke Solo usai tidak menjabat sebagai presiden.
Baca Juga: Respons PDIP Soal Pertemuan Private Prabowo-Jokowi: Biasa Saja
Dia menyatakan akan langsung terbang ke Solo tanggal 20 Oktober pada sore hari.
Namun demikian, Menteri Sekretaris Negara Pratikno menegaskan Jokowi akan hadir pada hari pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI di gedung DPR/MPR, Senayan, nanti. Pratikno menyampaikan bahwa Jokowi sendiri sudah menegaskan akan hadir.
"Insyaallah dateng. Jadi Pak Presiden memang sejak awal sudah mengatakan akan datang di pelantikan," kata Pratikno di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (8/10/2024).
Pratikno menegaskan kembali bahwa Jokowi sudah pasti hadir dalam momen pelantikan Prabowo sebagai presiden.
Berita Terkait
-
Respons PDIP Soal Pertemuan Private Prabowo-Jokowi: Biasa Saja
-
Gelar Konferensi, Mahasiswa Minta Adili Jokowi hingga Singgung Fufufafa
-
Puji Jokowi "Family Man", Anies Baswedan Picu Perdebatan Sengit di Media Sosial
-
Jokowi Makan Malam dengan Prabowo, Bambang Pacul PDIP: Nanti Kita Lihat Keputusannya Apa
-
Sinyal Kuat Usai Makan Malam, Bahlil Sebut Hubungan Jokowi-Prabowo Semakin Lengket
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?
-
Beri Kontribusi Besar, DPRD DKI Usul Tempat Pengolahan Sampah Mandiri di Kawasan Ini
-
Novum jadi Pamungkas, Kubu Adam Damiri Beberkan Sederet Fakta Mencengangkan!
-
Soal Udang Kena Radiasi Disebut Masih Layak Dimakan, DPR 'Sentil' Zulhas: Siapa yang Bodoh?