Suara.com - Belum juga memulai retreat atau pembekalan di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, ternyata para menteri sudah banyak yang tegang. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang berdoa dengan suara lantang.
Penyebab menteri-menteri memiliki perasaan tersebut gegara pengalaman perdana mereka menumpangi Super Hercules.
Diketahui, perjalanan menuju Akmil Magelang ditempuh melalui jalur udara dan darat. Dari Jakarta, mereka naik Super Hercules dari Pangkalan TNI AU Halim Perdana Kusuma ke Lanud Adi Sutjipto, Yogyakarta. Selanjutnya mereka menempuh perjalana darat menuju Magelang.
Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid menceritakan kondisi para menteri saat berada di Super Hercules penerbangan Jakarta--Yogyakarta.
"Banyak (yang tegang)," kata Meutya kepada wartawan, Kamis (24/10/2024).
Para menteri bahkan berdoa dengan suara kencang. Meutya mengatakan mereka tanpa ajudan atau pendamping saat naik di Super Hercules.
"Saya dengar banyak yang doa-nya agak kencang suaranya hehe. Semua tanpa ajudan atau pendamping," kata Meutya.
Sebelumnya Meutya mengunggah video di Instagram story ihwal Menteri ATR/BPN Nusron Wahid yang membawa tasbih dan berzikir.
"Samping saya Nusron Wahid tidak berenti zikir," kata Meutya.
Meutya sendiri bukan kali pertama terbang dengan Hercules.
"Alhamdulillah saya bisa tidur. Wakru jurnalis sudah pernah ke Aceh, namun ini pesawat Hercules terbaru C-130J, baru tiba di Jakarta tahun lalu," kata Meutya.
Kekinian para menteri sudah mendarat dan sedang dalam perjalanan darat menuju Magelang, Jawa Tengah.
"Saat ini seluruh menteri dan kepala lembaga dalam perjalanan ke Magelang menaiki bus bersama tidak ada yang berkendara pribadi," kata Meutya.
Terpisah, Kepala Kantor Komunikasi dan Kepresidenan Hasan Nasbi menyampaikan para anggota Kabinet Merah Putih lepas landas menggunakan Super Hercules seri C130 J.l, pada pukul 13.40 dari Halim Perdanakusuma.
"Penerbangan menuju magelang memakan waktu sekitar 60 menit. Sesampainya di Lanud Adi Sucipto, para anggota kabinet akan menaiki beberapa bus menuju perkemahan di Borobudur Country Club, Magelang," kata Hasan.
Berita Terkait
-
Detik-detik Kabinet Prabowo OTW Magelang Naik Hercules: Yusril Senyum Lepas, Nusron Wahid Auto Zikir
-
Desak Prabowo Pecat Gibran jika Tak Mau Kena Petaka, Amien Rais Diskakmat Netizen: Lu Siapa, Tuhan?
-
Mau Digembleng di Akmil Magelang, Pesan Prabowo ke Para Menteri: Gak Usah Takut, Ini Bukan Ospek Militer
-
Bakal "Tatar" Para Menteri di Akmil Magelang, Prabowo Kupas Kisah Heroik Pangeran Diponegoro, Begini Katanya!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra