Suara.com - Gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah, telah mengumumkan bahwa serangan balasannya terhadap posisi rezim Israel mengakibatkan 100 tentara tewas dan 1.000 lainnya mengalami luka, setelah serangan darat yang dilakukan oleh rezim Israel terhadap Lebanon.
Dalam sebuah pernyataan terpisah yang diterbitkan oleh media Hizbullah pada hari Selasa, kelompok perlawanan tersebut menyatakan bahwa anggotanya telah melaksanakan berbagai operasi di berbagai wilayah pendudukan Palestina.
Kelompok itu melaporkan telah melancarkan serangan roket dan rudal besar-besaran yang menargetkan daerah-daerah yang diduduki Israel, termasuk desa Al-Malkiyya di wilayah Jabal Amil.
Ruang operasi Hizbullah juga menyatakan bahwa para pejuangnya berhasil menyelesaikan 70 misi sebagai bagian dari "Rangkaian Operasi Khaibar" mereka.
Selain itu, kelompok perlawanan tersebut mengungkapkan bahwa pesawat nirawaknya telah menyerang pangkalan militer Israel di sebuah desa di Subdistrik Tiberias, yang menimbulkan banyak korban jiwa dan kerusakan pada pasukan rezim tersebut.
Hizbullah juga menargetkan pemukiman Ma'alot-Tarshiha, serta kota Safed dan Haifa di wilayah Palestina yang diduduki, melalui serangan roket dan rudal.
Berita Terkait
-
Wamenlu Anis Matta Serukan Isolasi Israel: Cabut Keanggotaannya dari PBB!
-
43.700 Tewas di Gaza, AS Tekan Israel Buka Akses Bantuan
-
OKI Kecam Keras Klaim Israel atas Tepi Barat: Ilegal dan Langgar Hukum Internasional!"
-
Trump Calonkan Kritikus Biden, Mike Huckabee, Jadi Dubes AS untuk Israel
-
Bantuan untuk Gaza Terendah Sepanjang Tahun, PBB: Sangat Tidak Memadai!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah