Suara.com - Gotong royong masih diutamakan oleh warga Kelurahan Tugu Selatan dan Semper Barat di kawasan Batu Tumbuh, Jakarta Utara. Mereka mengumpulkan uang hingga Rp 88 juta untuk bisa membangun jembatan penyebrangan ijo sepanjang 15 meter.
Warga RT 05 RW 04 yang juga Kepala Pembangunan Jembatan Ijo, Parto, negatakan awalnya jembatan ini sudah ada dari 2005 dan masih terbuat dari kayu. Namun karena cepat lapuk dan rusak, warga memutuskan untuk mengganti dengan besi.
"Nah akhirnya warga sana berembuk dah, sepakat untuk benerin jembatannya, tapi pakai bahannya besi sekalian biar awet" ujar Parto kepada Suara.com, Rabu (13/11/2024).
Jembatan Ijo kini dapat menghubungkan antara warga di RT 1, RT 8 RW 5 Kelurahan Semper Barat, Cilincing dan RT 5 RW 4 Kelurahan Tugu Selatan, Koja yang berada di atas aliran sungai C. Akses warga kini jadi lebih mudah.
Parto mengatakan warga sebelumnya juga sempat minta pihak RT dan RW untuk mengajukan perbaikan ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, atau dalam hal ini Pemerintah Kota Jakarta Utara. Namun upaya mereka tidak ada tanggapan dari pemerintah sehingga diputuskan untuk dibangun pakai dana swadaya masyarakat alias patungan warga.
"Beberapa kali mengajukan perbaikan ke atas, tapi gak ada tanggapan, alasannya karena di sebelah utaranya udah ada jembatan yang dibangun untuk melintas," kata dia.
"Nah yaudah, warga akhirnya sepakat buat urunan karena ngeri keburu ambruk atau ada korban, karena jembatannya sering dipake apalagi buat salat jamaah di masjid," jelasnya.
Selain dana untuk pembangunan jembatan dari urunan warga, kata dia, ada juga donator. Dia menyebut proses pembangunan dilakukan kurang dari satu bulan.
"Urunannya berapa saja seiklasnya, trus juga dapet bantuan dari donatur. Proses urunan sama pembangunan itu 19 hari jadi urunanannya setiap hari bareng sama proses pembangunan jembatan," jelasnya.
Baca Juga: Detik-detik Menegangkan Pemadaman Api di Muara Baru, 2 Kapal Nelayan Tak Terselamatkan
Berita Terkait
-
Gak Pakai Duit Negara, Ini Dia Jembatan IJo yang Dibangun dari Hasil Patungan Warga
-
Kronologi Kebakaran Gedung Kopegmar Jakarta Utara, 80 Damkar Dikerahkan
-
Jumlah Pengunjung Wisata Taman Impian Jaya Ancol Menurun, Apa Penyebabnya?
-
Dukung Reklamasi di Jakarta Utara, Ridwan Kamil Bakal Berikan Lagi Izin yang Dicabut Anies?
-
Detik-detik Menegangkan Pemadaman Api di Muara Baru, 2 Kapal Nelayan Tak Terselamatkan
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Angka Putus Sekolah Pandeglang Tinggi, Bonnie Ingatkan Orang Tua Pendidikan Kunci Masa Depan
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen