Suara.com - Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis hasil survei elektabilitas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024. Hasilnya, Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut tiga, Pramono Anung-Rano Karno menduduki peringkat pertama.
Direktur Eksekutif SMRC, Deni Irvani, mengatakan jka pemilihan gubernur-wakil gubernur Jakarta diadakan hari ini, pasangan Pramono-Rano mendapat dukungan sebanyak 46 persen.
Sementara, Ridwan Kamil-Suswono memperoleh suara 39,1 persen. Di posisi akhir, pasangan independen Dharma-Kun elektabilitasnya berada di angka 5,1 persen.
Dari 1.210 responden yang disurvei, 9,8 persen di antaranya belum menentukan pilihan.
“Selisih dukungan antara pasangan Pramono-Rano dan pasangan RK–Suswono dalam survei terakhir sekitar 6.9 persen, signifikan secara statistik,” ujar Dani kepada wartawan, Rabu (13/11/2024).
Hasil elektabilitas ini disebut Dani masih belum final. Dalam dua pekan ke depan sebelum hari pencoblosan 27 November, bisa saja terjadi pergeseran suara.
Apalagi, berdasarkan tingkat kedikenalan, Pramono Anung hanya 55 persen atau masih lebih rendah dibandingkan Ridwan Kamil yang mencapai 92 persen.
Sementara, Rano Karno alias Si Doel sangat populer bagi warga Jakarta karena tingkat dikenalnya mencapai 93 persen.
“Dari sisi kualitas, tingkat penerimaan terhadap Pramono Anung dan Rano Karno juga lebih positif dibanding calon lainnya,” kata Deni.
Baca Juga: Survei SMRC, Pram-Rano Masih Unggul Tapi Belum Aman, RK-Suswono Masih Bisa Nyalip
Lalu, yang suka kepada Rano Karno mencapai 92 persen, sementara tingkat kedisukaan Pramono Anung sekitar 77 persen.
Tingkat penerimaan kedua tokoh itu lebih tinggi dibandingkan dengan tokoh atau calon-calon lainnya, yaitu Ridwan Kamil (74 persen), Suswono (61 persen), Dharma Pongrekun
(57 persen), dan Kun Wardana (59 persen).
Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Provinsi Jakarta yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1.210 responden. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar kurang lebuh 2.9 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.
Berita Terkait
-
Dapat Dukungan dari Pemuka Agama dan Anak Abah, Pramono Targetkan Menang di Atas 50%
-
Survei Terkini SMRC: Elektabilitas Pramono-Rano Jauh Tinggalkan RK-Siswono
-
Biar Masyarakat Rajin Olahraga, RK Mau Pasang Alat Gym di Ruang Publik jika Jadi Gubernur Jakarta
-
Bantah Tudingan Budi Arie Soal Sosok T Bandar Judi Online, Doel: Demi Allah Saya Nggak Kenal
-
Survei SMRC, Pram-Rano Masih Unggul Tapi Belum Aman, RK-Suswono Masih Bisa Nyalip
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah