Suara.com - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala mengajukan permohonan gugatan hasil Pilgub Sumut 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK). Rivalnya, Bobby Nasution mengatakan pihaknya akan mengikuti mekanisme gugatan tersebut.
"Ya mekanisme memang seperti itu, kita pasti ikuti mekanisme," kata Bobby usai meninjau Pasir Akik di Medan bersama Wakil Menteri Dalam Negri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto, Rabu (11/12/2024).
Menantu Jokowi ini menilai gugatan Edy-Hasan sudah sesuai mekanisme. Sebab, KPU memberikan waktu tiga hari usai diumumkan untuk melakukan gugatan ke MK. Semua paslon diperbolehkan untuk melakukan gugatan.
"Ya emang mekanismenya seperti itu, setelah pengumuman kan tiga hari semua paslon diperbolehkan untuk melakukan gugatan, kita ikuti dan timnya Pak Edy, sudah mendaftarkannya kita ikuti," ungkapnya.
"Dari mekanismenya kan ada, siapa paslon yang menggugat dipersilahkan ya kita ikuti saja mekanismenya," sambungnya.
Disinggung soal keunggulan Bobby-Surya di Pilgub Sumut, suami Kahiyang Ayu ini berharap agar seluruh proses tahapan berjalan dengan lancar.
"Kita ingin semua masyarakat mengikuti tahapan ini dengan sebaik-baiknya, setelah pengumuman kemarin ya tentunya kami berterima kasih kepada seluruh masyarakat," ucapnya.
Dirinya juga menyampaikan apresiasinya kepada penyelenggara dan aparat TNI-Polri yang mengamankan pesta demokrasi.
"Seluruh penyelenggara yang mengamankan TNI Polri seluruhnya, sampai sejauh ini Sumatera Utara adem ayem," ungkapnya.
"Mudah-mudahan nanti setelah penetapan bisa sampai dengan pelantikan nanti bukan hanya yang dilantik tapi juga masyarakat bisa ikut merayakan," kata Bobby.
Diketahui, Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala resmi mengajukan gugatan perselisihan hasil Pilgub Sumut 2024 ke MK.
Dilihat dari situs MK, Rabu (11/12/2024), gugatan tersebut diajukan pada Selasa 10 Desember 2024 pukul 23.59 WIB.
Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Gubernur Sumatera Utara Tahun 2024," tulis dalam pokok permohonan.
Edy dan Hasan sebagai pemohon melimpahkan gugatan itu kepada tim kuasa hukumnya yakni Yance Aswin dkk.
Berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan suara oleh KPU Sumut, pasangan Bobby-Surya mengungguli rivalnya, Edy-Hasan.
Berita Terkait
-
Kaldera Toba Kembali dapat Kartu Hijau UNESCO, Gubernur Bobby Nasution Ajak Terus Jaga Bersama
-
Erick Siap Jalankan Putusan MK yang Larang Wamen Jadi Pejabat BUMN
-
Gubernur Bobby Nasution Apresiasi Mahasiswa hingga Ojol Gelar Aksi Secara Damai di Sumut
-
Pesta Usai! Palu MK Getok Wamen Rangkap Jabatan, Diberi Waktu 2 Tahun untuk Lepas Kursi Komisaris
-
MK Haramkan Wamen Jadi Komisaris BUMN, Ini 3 Alasan Krusial di Baliknya
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Terungkap! AHY Bongkar Misi Khusus Gibran Sambangi SBY di Cikeas Pagi-pagi
-
Penggerebekan di Apartemen Kebon Jeruk, Buronan Narkoba dan Pelaku Kasus Pembunuhan Diciduk
-
Adu Pendidikan Raffi Ahmad, Taufik Hidayat dan Putri Komarudin: Calon Menpora?
-
Tragis! Pelajar Kritis Disambit Helm Polisi, Bripda Abi Kurniawan Pasrah Kena Hukuman Ini
-
Wajah Baru Nusakambangan, Warga Binaan Makin Berdaya dengan FABA
-
Komisi III DPR Siap Bahas RUU Perampasan Aset, Dorong Percepatan Harapan Prabowo
-
Video Massa Demo Diduga Geruduk Rumah Presiden Nepal, Foto Wajahnya Langsung Dilempar ke Lantai
-
Pusat Pemerintahan Nepal Resmi Kosong Usai Presiden dan Perdana Menteri Mundur
-
Teror Perampok Duren Sawit: Todong Nenek dengan Senpi, 2 Pelaku Diringkus, Polisi Buru Sisanya
-
Kasus Ojol Tewas di Makassar: Yusril Beri Ultimatum Polda Sulsel, Ada Apa?