Suara.com - Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mendorong digitalisasi dan penggunaan artificial intelligence (AI) untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Menurut Meutya, hal itu perlu dilakukan untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi nasional hingga 8 persen.
"Bagaimana Al kita gunakan untuk merevolusi UMKM itu menjadi penting. Target utama dari Al ini salah satunya adalah efisiensi,” kata Meutya di Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (21/12/2024).
Dia menyebut AI akan membantu pelaku UMKM untuk menentukan tahapan demi tahapan dalam memulai bisnis. Terlebih, Meutya menyebut banyak usaha di luar negeri yang sudah menggunakan AI.
Menurut politikus Partai Golkar itu, teknologi maju yang masuk ke Indonesia akan menjadi tantangan apabila masyarakatnya belum siap untuk menerima teknologi tersebut.
“Nah, kami memerlukan banyak sekali masukan dari bapak-ibu sekalian yang terdampak khususnya dalam hal ini UMKM,” ujar Meutya.
Ia juga mengemukakan alasan mendorong digitalisasi dan penggunaan AI untuk usaha mikro dan menengah, sebab hal tersebut seiring dengan target pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Kenapa kita bicara banyak dengan UMKM? Karena kita punya PR dari Presiden, PR bersama nih bukan hanya kepada pemerintah untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen,” tambahnya.
Baca Juga: Menkomdigi Tegaskan Tak Ada Kebocoran Data Perbankan di BRI
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar
-
Jurus Prabowo Setop Wisata Bencana: Siapa Pejabat yang Disentil dan Mengapa Ini Terjadi?
-
Gus Yahya Ajak Warga Nahdliyin Bersatu Hadapi Tantangan, Terutama Bencana Sumatra