Suara.com - Puncak, Bogor selalu menjadi tujuan wisata yang ramai dikunjungi oleh wisatawan setiap akhir pekan dan hari libur. Volume kendaraan pasti meningkat, bahkan sampai menyebabkan kemacetan yajh parah. Oleh karena itu, pihak berwajib menerapkan berbagai sistem untuk mengurangi kemacetan, salah satunya one way. Lantas, one way Puncak mulai jam berapa?
Adapun jadwal one way arah Puncak, Bogor sendiri kerap mengalami perubahan, sesuai ketentuan dari pihak berwajib. Sehingga sebaiknya pengendara selalu memantau jadwal one way terlebih jam berlakunya. Nah, melalui artikel kali ini Suara.com akan memberikan jadwal one way arah Puncak.
Mengenal Sistem One Way
One way merupakan sistem peraturan lalu lintas yang mengubah jalan yang pada awalnya dua arah jadi satu arah saja. Sistem ini diberlakukan untuk mengurangi antrian kendaraan yang akan melintas di jalur utama tersebut.
Selain itu, sistem ini juga diberlakukan untuk meningkatkan kapasitas jalan, sehingga akan lebih banyak kendaraan yang dapat melintas dalam beberapa ruas jalan ke tujuan atau arah tertentu. Sistem one way diterapkan sesuai dengan situasi dan kondisi arus lalu lintas kendaraan di lokaso kejadian.
Jalur Alternatif Menuju Puncak
Apabila pengendara sedang terburu-buru atau mendadak ada keperluan darurat yang mengharuskan untuk berkendara dengan segera ke arah Puncak atau turun dari Puncak di luar jadwal buka tutup, tak perlu khawatir. Sebab pengendara bisa melalui jalur alternatif.
Apabila pengendara datang dari arah Jakarta atau Depok maka dapat melewati pintu tol Sentul Selatan, kemudian pilih rute menuju Babakan Madang atau Perumahan Bukit Pelangi maupun Rainbow Hill. Dengan melewati jalur ini, maka pengendara akan langsung menuju ke Jembatan Megamendung.
Kemudian dari Megamendung, bisa langsung belok ke kanan di samping Vimala Hills setelah Simpang Gadog. Selanjutnya ambil jalur ke arah Cibedug. Setelah itu, sampai di pertigaan Cibedug, ambil jalur kiri ke Arca Domas. Lalu, dari arah Polsek Megamendung, pengendara akam melalui beberapa desa dan sampai di Pasar Cisarua.
One Way Puncak Mulai Jam Berapa?
Sebagaimana disebutkan sebelumnya, sistem one way diterapkan untuk meningkatkan kapasitas jalan sehingga lebih banyak kendaraan bisa melintas dalam satu waktu. Berikut ini adalah jadwal one way Jakarta–Puncak Bogor selama libur Nataru:
• Arah Puncak: 07.00-12.00 WIB (kondisional).
Baca Juga: Antisipasi Macet Horor, Puncak Berlaku Car Free Night saat Tahun Baru
• Arah Jakarta: 12.30-18.00 WIB (kondisional).
Biasanya, one way diberlakukan sesuai dengan situasi dan kondisi di lapangan. Pastikan bila pengendara memperhatikan arahan petugas di lokasi untuk menghindari berkendara di jalur yang salah.
Sebagai pengingat, jadwal di atas bisa berubah sesuai kebutuhan dan kebijakan petugas. Pastikan bila Anda selalu memantau informasi terkini lewat media sosial resmi NTMC Korlantas Polri untuk memperoleh update terbaru.
Kareba kontur jalan di kawasan Puncak, Bogor berkelok-kelok dengan tikungan yang tajam, makabpengendara diimbau untuk sangat berhati-hati serta memastikan kondisi kendaraan baik dan keadaan fisik sehat.
Itulah jawaban atas pertanyaan one way Puncak mulai jam berapa. Ingat untuk elalu waspada dan berhati-hati saat berkendara di musim liburan.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Antisipasi Macet Horor, Puncak Berlaku Car Free Night saat Tahun Baru
-
Tekan Jumlah Kecelakaan di Puncak Bogor, Kemenhub Akan Operasikan 20 Bus Subsidi
-
Live Streaming Jalur Puncak Hari Ini, Cek CCTV ATCS Agar Tak Terjebak Macet Liburan Nataru 2024-2025
-
Viral Kasus Pungutan Liar Wisatawan, Ketahui 8 Jalur Alternatif Puncak Ini
-
Bye-bye Macet! 8 Jalur Alternatif ke Puncak Bogor saat Libur Nataru
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka