Suara.com - Persoalan tunjangan kinerja (tukin) dosen ASN yang tidak kunjung diberikan oleh negara sejak 2020 berdampak terhadap gangguan kesejahteraan hidup bagi para pengajar tersebut. Aliansi dosen ASN Kementerian Diktidaintek seluruh Indonesia (Adaksi) Anggun Gunawan mengungkapkan kalau beberapa dosen bahkan ada yang sampai fustrasi akibat kekurangan penghasilan.
"Banyak yang curhat, ada yang mau bunuh diri gitu. Dan ada banyak masalah, banyak terjerat hutang. Karena ketika mereka masuk menjadi dosen, jadi CPNS, itu gajinya cuma 2,3 (juta) untuk yang single. Kalau yang sudah berkeluarga mungkin 2,7 sampai 2,9 (juta)," ungkap Anggun ditemui ketika menggelar aksi di depan Gedung Istana Kepresidenan di Jakarta, Senin (3/2/2025).
Saat melamar menjadi dosen ASN dengan bekal jenjang pendidikan S2, dikatakan Anggun, kalau banyak dari mereka yang berharap bisa menaikan taraf ekonomi keluarga. Namun yang terjadi, gaji mereka sebagai dosen ASN justru dinilai terlalu kecil serta tukin yang tidak pernah diberikan oleh pemerintah sejak 2020.
"Jangankan untuk ngasih ke orang tua, untuk diri mereka sendiri pun juga gak cukup gitu. Sehingga pada akhirnya banyak kawan-kawan itu, karena mereka cerdas, melakukan semacam mata pencarian yang baru," imbuhnya.
Bagi para dosen ASN yang ada di Pulau Jawa, tak sedikit yang mencoba menambah penghasilan dengan juga mengajar di perguruan tinggi swasta. Hal tersebut, diakui juga oleh Anggun, dia lakukan untuk menambah penghasilannya.
Akan tetapi, Anggun menyampaikan kalau hal serupa tidak bisa dilakukan oleh setiap dosen ASN, terutama yang berada di daerah kecil.
"Sehingga mereka memang struggle, ada yang masih tergantung sama orang tua, atau mungkin mereka beruntung dapat pasangan yang secara ekonomi bagus," ucapnya.
Rendahnya penghasilan sebagai dosen ASN, menurut Anggun, justru turut menghilangkan kebanggan sendiri sebagai pengajar di perguruan tinggi.
"Pride mereka sebagai dosen dengan digaji cuma 3 juta itu udah hilang sama sekali," pungkasnya.
Baca Juga: Anggaran 17 K/L Tak Kena Pangkas Prabowo: Ada Kemenhan, Polri, KPK, BIN hingga Kejagung!
Berita Terkait
-
Anggaran 17 K/L Tak Kena Pangkas Prabowo: Ada Kemenhan, Polri, KPK, BIN hingga Kejagung!
-
Sebut Kunjungan di Solo Settingan, Roy Suryo Sindir Aktivitas Jokowi usai Lengser: Dia Banci Kamera
-
Prabowo Naik Maung Garuda saat Cek Program MBG di Jakarta Timur, Anak-anak SD Histeris!
-
Bumerang buat Prabowo? Pakar Ungkap Risiko Pemerintah Imbas Anggaran Dipangkas!
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta