Suara.com - Kasus pencurian spesialis hewan ternak jenis bebek yang kerap beraksi di wilayah Kabupaten dan Kota Sukabumi dan Bogor, Jawa Barat akhirnya terbongkar.
Aksi pencurian hewan ternak bebek ini awalnya menggemparkan warga Sukabumi dan Bogor, lantaran para pelaku melakukan ancaman kepada tukang angon dengan golok sebelum membawa kabur ratusan ekor.
"Pada kasus ini kami berhasil menangkap tiga orang tersangka, setelah adanya laporan ke Polsek Cireunghas terkait kasus pencurian dengan kekerasan di wilayah Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (2/0) yang mengakibatkan korban kehilangan ratusan bebek," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi.
Setelah dilakukan penyelidikan dan pengejaran personel Satreskrim Polres Sukabumi Kota berhasil menangkap tiga tersangka berinisial M (47),RM (32) dan R (42) pada Jumat (7/2) di daerah Rayapan, Karawang Timur, Kabupaten Karawang.
Menurut Rita, dari pengakuan tersangka, aksi pencurian dengan kekerasan yang targetnya adalah ternak bebek tidak hanya dilakukan oleh ketiga tersangka, tetapi ada beberapa tersangka lainnya yang masih dalam pengejaran.
Terakhir sindikat ini melakukan aksinya di wilayah Kecamatan Cireunghas, di mana para pelaku mendatangi kandang bebek yang berada di tengah persawahan. Kandang itu dijaga dua orang yakni A dan I yang saat kejadian itu sedang tidur sebuah gubuk.
Setelah masuk ke kandang bebek, tersangka kemudian mengancam tukang angon bebek itu dengan menggunakan golok lalu mengikat keduanya. Setelah dirasa aman, para pelaku menggiring bebek ke jalan dan mengangkut ke mobil baik terbuka.
“Atas kejadian ini, tukang angon bebek mengalami luka lecet pada telapak tangan sedangkan pemilik bebek Y mengalami kerugian hingga Rp25 juta,” tambahnya.
Tersangka mengaku sudah enam kali melakukan aksi serupa yakni di daerah Kutamaneh, Kecamatan Gunungguruh sebanyak 100 ekor bebek, daerah Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi sebanyak 50 ekor, Desa Gandasoli, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi sebanyak 217 ekor.
Baca Juga: Sidak Mendadak! Prabowo Cek Langsung Program Makan Bergizi Gratis di Bogor
Kemudian di wilayah Desa Bojongkembar, Kecamatan Cikembar sebanyak 100 ekor, di wilayah Bogor sebanyak 200 ekor dan terakhir di wilayah Kecamatan Cireunghas.
Akibat perbuatannya, para tersangka terancam kurungan penjara selama sembilan tahun sesuai pasal yang dijeratkan kepada mereka yakni pasal 365 KUHP tentang tindak pidana pencurian dengan kekerasan. [Antara].
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Angka Putus Sekolah Pandeglang Tinggi, Bonnie Ingatkan Orang Tua Pendidikan Kunci Masa Depan