Suara.com - Sebanyak 28 orang terluka setelah seorang pencari suaka asal Afghanistan berusia 24 tahun menabrakkan mobilnya ke kerumunan di Munich pada Kamis (15/2). Perdana Menteri negara bagian Bavaria, Markus Soeder, menyebut insiden ini kemungkinan merupakan sebuah serangan.
Kejadian ini berlangsung saat Munich tengah bersiap menjadi tuan rumah Konferensi Keamanan tingkat tinggi yang akan dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia, termasuk Wakil Presiden AS JD Vance dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Menurut laporan kepolisian setempat, sebuah mobil Mini Cooper awalnya mendekati kendaraan polisi yang berhenti karena adanya demonstrasi yang diadakan oleh serikat pekerja sektor publik, Verdi. Namun, mobil tersebut tiba-tiba melaju kencang dan menabrak orang-orang di lokasi kejadian.
Seorang saksi mata yang melihat langsung dari jendela gedung perkantoran mengatakan bahwa mobil itu menyelinap di antara kendaraan polisi sebelum akhirnya menabrak kerumunan. Saksi lain juga menyebutkan bahwa mobil tersebut melaju dengan kecepatan tinggi sebelum menghantam orang-orang yang sedang mengikuti aksi mogok kerja yang diadakan oleh serikat Verdi.
Ketua serikat Verdi, Frank Werneke, mengungkapkan keterkejutannya atas insiden ini, namun ia tidak memiliki informasi lebih lanjut mengenai motif serangan tersebut.
Pihak kepolisian segera mengamankan lokasi kejadian dan menangkap pengemudi mobil. Mereka memastikan bahwa pelaku tidak lagi menjadi ancaman lebih lanjut. Meski demikian, Menteri Dalam Negeri Bavaria menegaskan bahwa tidak ada indikasi insiden ini terkait langsung dengan Konferensi Keamanan Munich.
Sebagai langkah tindak lanjut, kepolisian telah menyiapkan tempat bagi para saksi untuk memberikan keterangan di Loewenbraeukeller, salah satu gedung bir tertua di Munich. Insiden ini terjadi sekitar 1,5 kilometer dari lokasi berlangsungnya konferensi keamanan tersebut.
Peristiwa ini kembali menyoroti isu keamanan menjelang pemilihan federal Jerman yang akan datang, terutama setelah serangkaian insiden kekerasan lainnya yang terjadi sebelumnya. Otoritas keamanan terus melakukan investigasi untuk mengungkap motif pelaku dan memastikan keamanan di kota Munich tetap terjaga.
Baca Juga: Bank Terbesar Jerman PHK 3900 Karyawan
Berita Terkait
-
Bank Terbesar Jerman PHK 3900 Karyawan
-
Jerman Dalam Bayang-bayang Teror Jelang Konferensi Keamanan Dunia
-
Mobil Tabrak Kerumunan di Munich, 20 Orang Luka-luka, Termasuk Anak-Anak!
-
Viral Warga Bali Tak Menjarah Minyak Goreng dari Truk yang Terguling Banjir Pujian
-
Hindari Password Ini! Daftar Kata Sandi Paling Rentan Diretas
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta