Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan rutin menertibkan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) atau pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) yang berada di berbagai lokasi di Jakarta. Hal ini dilakukan karena jumlah gelandangan itu kerap meningkat pada bulan Ramadan.
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Marullah Matali mengatakan nantinya penertiban akan dilakukan oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Sosial (Dinsos). Ia menyebut razia memang sudah rutin dilakukan menjelang bulan suci umat Islam itu.
"Insyaallah di bulan Ramadan, sebenarnya di bulan-bulan yang lain tetap kami lakukan, teman-teman Satpol PP, biasanya juga ada teman-teman Dinas Sosial dengan perangkat masing-masing akan melakukan penjangkauan, penertiban dan sejenisnya," ujar Marullah kepada wartawan, Selasa (18/2/2025).
Menurut Marullah, fenomena maraknya pengemis dan gelandangan yang mencari belas kasihan dari masyarakat di jalanan dan ruang publik semakin terasa pada bulan Ramadan. Sementara itu, Jakarta tengah berupaya untuk menjadi kota global yang membutuhkan ketertiban dan disiplin masyarakat.
“Maka momentum biasanya di bulan-bulan tertentu dimanfaatkan oleh oknum atau orang-orang tertentu untuk kepentingan-kepentingan tertentu. Manakala aparat tidak melakukan penertiban di sana-sini, Jakarta akan crowded sekali,” jelas Marullah.
Marullah juga menegaskan bahwa tidak semua gelandangan dan pengemis di Jakarta benar-benar membutuhkan bantuan. Beberapa di antaranya mengemis hanya untuk mendapatkan keuntungan secara instan.
“Meskipun tidak secara keseluruhan, saya kira kan kurang fair mencari mengais-ngais rejeki dengan cara memanipulasi situasi dan kondisi masing-masing,” tegas Marullah.
Proses penjangkauan dan penertiban yang dilakukan oleh Pemprov DKI akan membawa PMKS/PPKS yang terjaring ke panti milik Dinas Sosial untuk dilakukan asesmen. Bagi mereka yang bukan warga Jakarta, Pemprov DKI akan memulangkan mereka ke daerah asal.
“Jadi bukan kita dengan teganya memberikan langkah-langkah tertentu kepada orang-orang yang bertindak kurang tertib di Jakarta, bukan itu. Tetapi kita menginginkan ayo kita sama-sama menjadikan Jakarta ini kota kita yang betul-betul tertib, disiplin dan seterusnya,” pungkas Marullah.
Berita Terkait
-
Unggah 'Ndasmu' Berlatar Hitam, Joko Anwar Sebut Krisis Keteladanan Kini Paling Menyedihkan di Indonesia
-
Usai Diledek Mirip Bocah, Fedi Nuril Kini Kuliti Jejak Prabowo saat Kabur ke Yordania: Gue Punya Bukti...
-
Sikapi Tren #Kabur Aja Dulu, Menaker Yassierli dan Wamenaker Noel Dinilai Beda Kelas: Berpendidikan vs Buzzer!
-
Fedi Nuril Blak-blakan Sindir Gesture Prabowo Kayak Bocah, Celetukan Netizen Nyelekit!
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Bukan Wajahnya Saja: KUHAP Baru Diminta Dibatalkan
-
Kejagung Periksa Eks Dirjen Pajak Suryo Utomo dalam Kasus Dugaan Manipulasi Pajak 20162020
-
Pagi Ini, KPK Masih Tunggu Surat Keputusan Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Dkk
-
Dompet Dhuafa Menyapa Masyarakat Muslim di Pelosok Samosir, Bawa Bantuan dan Kebaikan
-
Usai Dapat Rehabilitasi Prabowo, Kuasa Hukum Ira Puspadewi Langsung Sambangi KPK
-
Kementerian PANRB Raih Predikat Unggul IKK Award 2025
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?
-
Plot Twist! Kurir Narkoba Kecelakaan di Tol Lampung, Nyabu Dulu Sebelum Bawa 194 Ribu Ekstasi
-
Mahfud MD Soal Geger di Internal PBNU: Konflik Tambang di Balik Desakan Gus Yahya Mundur