Suara.com - LBH Jakarta membuka posko pelaporan untuk masyarakat yang merasa dirugikan atas dugaan pengoplosan bahan bakar minyak (BBM). Posko pengaduan yang dibuka secara online ini telah menampung ratusan laporan dalam sehari usai diluncurkan, Rabu (26/2/2025) kemarin.
“Kamis, 27 Februari sudah ada 287 pengaduan yang masuk,” kata Direktur LBH Jakarta, Fadhil Alfathan, kepada Suara.com, di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (27/2/2025).
Rata-rata masyarakat yang melakukan pengaduan akibat mengalami kerusakan mesin, usai menggunakan produk BBM yang diduga oplosan.
Meski demikian, Fadhil mengaku belum membuat klasifikasi soal apa saja kerugian yang dialami masyarakat dalam perkara ini.
“Ya, memang banyak (keluhan kerusakan mesin). Walaupun belum kami buat klasifikasinya tapi, banyak di antaranya yang mengadukan soal itu. Soal kerusakan mesin, kendaraan bermotor,” jelas Fadhil.
Fadhil mengatakan, ratusan warga yang membuat aduan tersebut mengaku mengalami kerusangan dalam rentang waktu 2018-2023. Mereka juga menyertakan barang bukti berupa nota perbaikan kendaraan dan tanda pembelian BBM Pertamina.
“Kami memang minta data pemakaian di 2018 sampai 2023 gitu ya. Di rentang itu memang banyak yang melaporkan soal itu,” ucapnya.
Fadhil mengaku, para korban yang melaporkan peristiwa ini secara online tersebar dari berbagai wilayah. Namun paling banyak berasal dari Pulau Jawa dan Sumatera.
“Hampir tersebar di beberapa wilayah, khususnya di kota-kota besar ya. Di Pulau Jawa dan Sumatera gitu yang sementara ini melaporkan,” ujarnya.
Baca Juga: Kejagung Beberkan Modus 'Blending' BBM di Kasus Korupsi Pertamina
Fadhil mengaku, selain posko online, pihaknya juga akan membuat posko pengaduan secara offline. Hal ini bertujuan agar masyarakat yang tidak mengerti membuar laporan secara online bisa ikut melapor.
“Besok rencananya kami juga akan membuat posko secara offline untuk mempermudah masyarakat yang tidak mengerti soal pengisian formulir online,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Kejagung Beberkan Modus 'Blending' BBM di Kasus Korupsi Pertamina
-
Doa di Depan Kakbah, Viral Jemaah Umrah Sumpahi 'Tukang Oplos BBM' Riva Siahaan: Cabut Semuanya Ya Allah, Mati Lu!
-
Detik-detik Petinggi Pertamina Diteriaki Usai Kasus Korupsi Dugaan Oplos BBM: Gaji Kurang Pak?
-
Sosok Winda Wanayu, Istri Riva Siahaan Tersangka Korupsi Pertamina Punya Profesi Berkelas
-
Skandal Oplos Pertamax, Ini Daftar Produk dan Harga BBM yang Setara di SPBU Non Pertamina
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO
-
Wacana 'Go Public' PAM Jaya Bikin DPRD DKI Terbelah, Basri Baco: Ini Dinamika, Normal
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Polandia Jadi Negara Eropa Kedua yang Kerja Sama dengan Indonesia Berantas Kejahatan Lintas Negara