Suara.com - Sri Mulyani Indrawati dirumorkan bakal mengundurkan diri dari jabatan Menteri Keuangan (Menkeu). Isu ini berkembang setelah Sri Mulyani bertemu Presiden Prabowo Subianto beberapa hari lalu.
Pertemuan itu disebut-sebut membicarakan mengenai pengunduran diri Sri Mulyani dan siapa penggantinya sebagai menkeu.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad membantah keras isu tersebut. Ia mengatakan pertemuan Prabowo dan Sri Mulyani membahas kondisi ekonomi terkini.
Sri Mulyani Indrawati merupakan perempuan kelahiran, Tanjungkarang, Bandar Lampung, Provinsi Lampung, pada 26 Agustus 1962.
Dilihat dari silsilah keluarga, Sri Mulyani berasal dari keluarga pendidik. Ayahnya, Prof Satmoko dan ibunya, Retno Sriningsih merupakan dosen.
Ayah dan ibu Sri Mulyani adalah orang yang berjasa dalam berdirinya Universitas Negeri Semarang (UNNES). Mereka termasuk founding father UNNES.
Prof Satmoko dan Prof Retno Sriningsih Satmoko merupakan Guru Besar pendahulu UNNES yang telah membangun tradisi keilmuan di kampus IKIP Semarang yang saat ini dikenal dengan nama kampus UNNES.
Prof Satmoko dikenal memiliki pandangan filosofis yang tegas tentang humanisme dan nasionalisme yang mengutamakan pendekatan nilai dalam setiap gerak pengabdiannya. Baginya mendidik guru adalah membangun karakter bangsa Indonesia yang kokoh dan berdikari.
Baca Juga: Sri Mulyani: Sosok Menteri Keuangan Tiga Era Pemerintahan, Mendadak Diisukan Mundur
Prof Satmoko memiliki komitmen kuat dalam pengembangan pendidikan di UNNES, sementara Prof Retno Sriningsih Satmoko memiliki peran besar dalam pengembangan penelitian dan pengabdian di UNNES.
Atas jasa besarnya, nama pasuatri ini diabadikan dengan dijadikan sebagai nama gedung di UNNES. Nama Prof Satmoko akan digunakan sebagai nama gedung Laboratorium LPTK Terpadu.
Adapun nama Prof Retno Sriningsih akan diabadikan sebagai nama gedung Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M).
Dalam wawancara dengan Gita Wirjawan di Youtube Gita Wirjawan, Sri Mulyani mengatakan orang tuanya berprofesi sebagai guru.
"Orang tua saya adalah guru. Mereka mahasiswa dari Gajah mada Fakultas Pendidikan," ujar Sri Mulyani menjelaskan asal usulnya.
Saat itu kata dia, orang tuanya memilih hijrah ke Sumatera, tepatnya ke Lampung, untuk menjalani wajib kerja sarjana sebagai syarat mendapatkan gelar sarjana waktu itu.
Berita Terkait
-
Sri Mulyani: Sosok Menteri Keuangan Tiga Era Pemerintahan, Mendadak Diisukan Mundur
-
Sri Mulyani: Dari IMF hingga 4 Kali Jadi Menteri, Benarkah Akan Mundur dari Kabinet Prabowo?
-
Heboh Diisukan Mundur, Sri Mulyani Ternyata Miliki Harta Nyaris Rp80 Miliar
-
Diisukan Mundur, Sri Mulyani Tercatat Punya Utang Rp 9 Miliar
-
Siapa Orang Tua Antea Putri Turk? Silsilah Keluarga dengan WR. Supratman Akhirnya Terjawab
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
Terkini
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat
-
Terbongkar! Prostitusi Online WNA Uzbekistan di Jakbar, Pasang Tarif Fantastis Rp15 Juta