Suara.com - Setiap musim mudik lebaran Idulfitri para anggota Praja Muda Karana (Pramuka) kerap dikerahkan bertugas di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat. Mereka bertugas untuk membantu para pemudik dalam proses keberangkatan naik kereta ke kampung halaman.
Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Ketua Pramuka SMKN 16 Jakarta, Edelweiss Maharani. Edelweiss mengaku sudah rutin membantu para pemudik bersama anggota pramuka lainnya yang jadi perwakilan sekolah-sekolah se-Jakarta sejak awal mudik lebaran.
Edeweiss mengaku sengaja ikut program ini karena ingin memberi manfaat pada masyarakat luas, khususnya pemudik yang naik kereta di Stasiun Senen.
"Karena saya ikut relawan ini itu sangat bermanfaat dan saya juga punya pengalaman bisa membantu masyarakat yang kesulitan atau kebingungan gitu. Jadi sekaligus juga mempermudah para pemudik ini bisa pulang," ujar Edelweiss saat ditemui Suara.com di Stasiun Pasar Senen, Jumat (28/3/2025).
Ia dan para anggota Pramuka lainnya bertugas untuk membantu para pemudik. Misalnya, membantu penumpang yang bingung antre tiket, cetak tiket online, mengarahkan jalan ke toilet, dan lainnya.
"Kami juga kadang membantu-in pemudik juga kalau misalkan dia membutuhkan ATM kita arah-in tempat ATM. Terus untuk pembatalan tiket, dan lain-lain banyak sih," ungkapnya.
Setelah dua tahun bertugas membantu pemudik di Stasiun Senen, tak sekali para penumpang memberinya uang sebagai bentuk terima kasih. Namun, Edelweiss mengaku tak pernah menerimanya.
Sebab, ia menjalan tugasnya ini dengan tekad tulus dan ikhlas membantu pemudik tanpa mengharapkan imbalan apapun.
"Ada tadi barusan (penumpang kasih imbalan) tapi saya nolak. Karena saya aku bantuinya itu kan ikhlas. Jadi saya enggak butuh itu," jelas Edelweiss.
Baca Juga: Tolak UU TNI, Muncul Gerakan Lawan Dari Kantor: Himpun Donasi hingga Ajakan Berbaju Hitam Tiap Hari
"Waktu itu pernah ditawar-in, tahun kemarin pernah ditawar-in banyak. Kalau tahun ini enggak sih," lanjutnya.
Pengalaman membantu pemudik ini disebutnya juga sangat berharga. Karena, dengan seringnya melakukan interaksi bersama orang lain membuat dirinya jadi semakin percaya diri.
"Saya tuh kayak bisa lebih kayak apa sih percaya diri aja kayak aktif gitu, yang biasanya saya dulu enggak percaya diri untuk takut bertanya gini, saya jadi aktif buat bertanya," pungkasnya.
Pemudik Meluber
Para pemudik dari berbagai wilayah memadati Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Jumat (28/3/2025) alias bertepatan dengan prediksi puncak arus mudik Lebaran 2025 Idulfitri 1.446 Hijriah.
Stasiun ini masih menjadi pilihan keberangkatan para pemudik ke kampung halaman masing-masing.
Berita Terkait
-
Meluber di Stasiun Pasar Senen di Hari Puncak Arus Mudik, Okupansi Pemudik Tembus 107 Persen
-
Tolak UU TNI, Muncul Gerakan Lawan Dari Kantor: Himpun Donasi hingga Ajakan Berbaju Hitam Tiap Hari
-
Turun ke Jalan Bareng Mahasiswa, Demo Emak-emak Tolak UU TNI: Kami Tak Ingin Orba Kembali!
-
Ngeri! Jejak Represif Polisi saat Demo Tolak UU TNI di DPR: Cegat Ambulans hingga Gebuk Paramedis!
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala
-
Fraksi NasDem DPR Dukung Gelar Pahlawan untuk Soeharto: Lihat Perannya Dalam Membangun