Suara.com - Mudik lebaran menjadi tradisi tahunan yang dijalani jutaan masyarakat Indonesia menjelang Idul Fitri 1446 tiba. Tak terkecuali bagi dua sejoli yang menyeberang ke Pulau Sumatra melalui Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten ini.
Di balik kepadatan dan lelahnya perjalanan pemudik dengan segala dinamika yang dihadapi, kerap terselip beragam kisah-kisah inspiratif, sedih, bahagia hingga hal unik. Salah satunya datang dari sepasang sedjoli asal Jakarta, Feby dan Cia yang menyeberang ke Sumatra melalui Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten.
Dua sejoli itu tampak menggunakan sepeda motor Honda Beat berwarna pink di tengah ribuan motor lainnya di Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten.
Sebuah pesan yang ditulis di sebuah kertas yang ditempel di tas milik Cia bakal mencuri perhatian siapapun yang membacanya.
Kalimat 'Si Bungsu Pulang untuk Lamaran' yang tertulis seolah ingin menunjukkan ada momen bahagia yang menanti keduanya dalam perjalanan mudik ke daerah Lampung.
Dan benar saja, saat dikonfirmasi keduanya membenarkan akan melangsungkan prosesi lamaran di kampung halaman seusai hari raya lebaran atau tepatnya di tanggal 3 April 2025 mendatang.
"Iya kita memang mau lamaran tanggal 3 April 2025, dan kebetulan kami berdua memang anak bungsu di kelurahan," jawab Feby usai ditanya pesan dari tulisan yang dibawa di Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten.
Setengah tersipu malu, Feby sedikit bercerita bila dirinya mengenal Cia di Jakarta meski keduanya sama-sama berasal dari daerah yang sama, yakni Lampung.
"Kalau kenal sih dari 2019, cuma untuk pacaran baru satu tahun. Kita sama-sama dari Lampung, cuma ketemunya di perantauan, di Jakarta," ungkap Feby.
Baca Juga: Puncak Mudik Motor di Pelabuhan Ciwandan! Ini Strategi Atasi Kepadatan dari Menhub
Untuk itu, Feby mengaku momen mudik tahun ini terasa lebih spesial lantaran ditemani oleh sang pujaan hati. Sebab sebelum mengenal Cia, dirinya selalu berkendara seorang diri saat mudik ke kampung halaman tercinta.
"Ya beda pastinya, sekarang ada temen mudiknya. Dulu-dulu sendiri aja," kata Feby.
Berdasarkan data dari PT Pelindo Regional II Banten, hingga Jumat (28/3/2025) pukul 23.59 WIB, secara total tercatat sebanyak 40.185 kendaraan sepeda motor dan 60.205 orang telah menyeberang ke Pulau Sumatera dari Pelabuhan Ciwandan.
Pemudik Cantik Boyong Kucing
Sementara itu, sebelumnya seorang pecinta kucing alias cat lover cantik bernama Ani (30) yang membawa kucing kesayangannya ke Pelabuhan Ciiwandan. Karena merasa khawatir dengan kucing kesayangannya bila ditinggal mudik, ia pun rela sedikit direpotkan untuk membawa hewan kesayangan ke kampung halaman di Lampung.
Kucing kampung yang diberi nama Owi itu pun dibawa Ani menggunakan pet carrier atau tas khusus kucing selama perjalanan mudik menggunakan sepeda motor.
"Ini kucing satu-satunya. Ini kucing kampung loh, namanya Owi usianya 3 tahun," kata Ani saat ditemui di buffer zone Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten pada Jumat (28/3/2025) malam.
Diakui Ani, meski harus menempuh perjalanan jauh menggunakan sepeda motor, kucing kesayangannya tak pernah rewel atau stress karena sudah disiapkan dengan baik, termasuk melakukan pengecekan oleh dokter hewan.
Terlebih menurut Ani, meski baru berusia 3 tahun, kucing kesayangannya itu sudah ikut mudik bersama ke daerah Lampung sebanyak 2 kali sehingga sudah adaptasi menempuh perjalanan darat dan laut.
"Enggak (rewel), ini disiapin makannya, dikasih whiskas aja. Cuma paling ngompol aja, ini baru diberesin," ungkapnya.
"Iya bawa kucing karena di rumah enggak ada yang nungguin, tapi ini udah tahun kedua dia ikut mudik, ga tega ninggalinnya," imbuh Ani.
Tak hanya itu, dikatakan Ani, saat ini posisi kucing kesayangannya itu sudah menjadi soulmate atau belahan jiwa bagi dirinya sehingga harus selalu ada menemani, terlebih saat mudik ke kampung halaman.
"Udah sayang banget, kayak belahan jiwa, jadi harus ikut lah, apalagi di kampung nanti lama, inshallah 10 hari di sana," tandasnya.
Kontributor : Yandi Sofyan
Berita Terkait
-
Puncak Mudik Motor di Pelabuhan Ciwandan! Ini Strategi Atasi Kepadatan dari Menhub
-
Tenda Buffer Zone Pemudik di Pelabuhan Ciwandan Ambruk Diterjang Angin Kencang
-
H-5 Lebaran, 11.800 Motor Sudah Menyeberang ke Pulau Sumatera Melalui Pelabuhan Ciwandan
-
Keluhan Pemudik di Pelabuhan Ciwandan, Sebut Mudik Tahun Ini 'Paling Parah'
-
Curhatan Pemudik di Pelabuhan Ciwandan, Tetap Mudik Meski 'Takut Ditanya Kapan Nikah'
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Rocky Gerung: Program Makan Bergizi Gratis Berubah Jadi Racun karena Korupsi
-
Keputusan 731/2025 Dibatalkan, PKB: KPU Over Klasifikasi Dokumen Capres
-
Bantah Makam Arya Daru Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Polisi: Itu Amblas Faktor Alam!
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis
-
Terungkap! Ini Rincian 'Tarif Sunat' Dana Hibah yang Bikin Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kaya
-
Demi Buktikan Bukan Pembunuhan, Polisi akan 'Buka-bukaan' 20 CCTV ke Keluarga Arya Daru
-
'Mari Bergandeng Tangan': Disahkan Negara, Mardiono Serukan 'Gencatan Senjata' di PPP
-
Fakta Mengejutkan 'Bjorka KW': Bukan Ahli IT dan Tak Lulus SMK, Belajar Retas Otodidak dari Medsos
-
Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk, DPR Sebut Konstruksi Bangunan Tak Ideal
-
Viral di MRT, Lansia 73 Tahun Ini Ditangkap dan Punya 23 Kasus Kriminal