Suara.com - Sebanyak 1,6 juta kendaraan telah melakukan arus balik usai mudik lebaran Idul Fitri 1446 hijriah.
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Agus Suryonugroho, mengatakan merujuk dari jumlah tersebut, maka sedah 70 persen pemudik masuk ke Jakarta.
“Kami laporkan update terakhir arus balik tanggal 7, jumlah yang sudah masuk ke arah Jakarta itu hampir 1.600.000. Jadi sudah hampir 70 persen,” kata Agus, kepada wartawan, Senin (7/4/2025).
Sejumlah kebijakan seperti sistem satu arah atau one way juga telah dilaksanakan guna mencegah terjadinya kepadatan kendaraan.
“Hari ini masih kita berlakukan one way nasional arah balik,” ungkapnya.
Ia menyebut jika diamati puncak arus balik sudah terjadi pada Sabtu (5/4) lalu. Meski arus kendaraan masih tergolong ramai pada Minggu (6/4), namun kata Agus, jumlahnya tidak seramai pada Sabtu lalu.
“Puncak arus balik setelah kita identifikasi traffic counting itu tanggal 5. Jadi tanggal 5 puncak arus balik, tanggal 6 kemarin juga cukup banyak tetapi puncaknya adalah tanggal 5 kemarin sudah kita lewati,” ujarnya.
Secara keseluruhan, arus mudik dan arus balik pada lebaran Idul Fitri kali ini sudah berjalan baik. Terlebih, lanjut Agus, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sangat concern dalam hal ini.
“Sehingga ada penambahan personel, ada penebalan personel termasuk dari jasa raharja yang tergelar di jalan. Penambahan personel dari jasa marga termasuk juga dari kementerian dalam rangka tentunya memaksimalkan mungkin kita melayani masyarakat,” ucapnya.
Baca Juga: One Way Arus Balik Lebaran Berlaku Dari Gerbang Tol Kalingkangkung Sampai Gerbang Tol Cikampek
Terkait jumlah kecelakaan yang terjadi saat arus mudik dan lebaran tahun ini kata Agus, menurun jika dibandingkan dengan tahun 2024 lalu. Penurunan angka kecelakaan bahkan diklaim hingga 30 persen.
“Kalau kita data nasional kecelakaan lalu lintas turun dari jumlahnya dari 2024 itu 3.728, ini di 2025 adalah 2.637. Turunnya 30 persen, itu turun jumlah kecelakaan,” kata Agus.
Meningkat Namun Tetap lancar
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga sempat melakukan pengecekan penyelenggaraan one way nasional di KM 70, Cikatama. Pengecekan dilakukan bersama Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi dan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, pada Minggu (6/4) kemarin,
Sigit menyebut pengecekan ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan dari rangkaian pengamanan dan pelayanan arus mudik dan arus balik.
"Jadi tadi pagi kami bersama dengan bapak Menhub dan bapak Menkes yang melaksanakan kegiatan flag off di KM 414 Kalikangkung dan hari ini kita mengadakan pengecekan langsung di KM 70 Cikatama untuk memastikan terkait dengan bagaimana pelaksanaan dari rangkaian pengamanan dan pelayanan arus balik," kata Sigit, Minggu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs Redmi 14C, Bagus Mana?
-
E-Commerce RI Dikuasai 4 Raksasa, Menko Airlangga Minta Mendag Perhatikan Platform Kecil
-
Kim Jong Kook Menikah Diam-Diam! Netizen Cari Identitas Istrinya yang Masih Misterius
-
Usai Habiskan Rp13 T Demi Bangun Bandara Dhoho Kediri, Kini Gudang Garam PHK Massal Buruh Pabriknya
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
Terkini
-
Sidang Gugatan Ijazah Gibran Ditunda, Subhan Palal: Jaksa Itu Wakili Negara, Tidak Boleh Bela Dia
-
Geruduk Komnas HAM, KASUM Tuntut Pembunuhan Munir Ditetapkan Sebagai Pelanggaran HAM Berat!
-
Bocah 10 Tahun Habiskan Rp510 Juta untuk Sawer, Orangtua Seret Apple dan TikTok ke Meja Hijau
-
Bawa Rantang Isi Samosa, Momen Haru Franka Franklin Saat Jenguk Nadiem Makarim di Rutan
-
Protes Wapres Gibran Diwakili Jaksa, Sidang Gugatan Ijazah Ditunda Sepekan
-
Menhut Domino Bareng Tersangka Pembalak Liar, Pengamat: Kabinet Gemuk Lemahkan Kontrol Etika!
-
Rangkuman Berita Mutilasi Mojokerto, 65 Potongan Tubuh Ditemukan di Dasar Jurang
-
Tragedi Banjaran: Ibu dan Anak Tewas, Negara Baru Ingat Pentingnya Konseling Keluarga
-
Dugaan Plagiarisme Kembali Bayangi Seleksi Hakim Agung, KY dan DPR Saling Sanggah
-
Transjakarta Sengaja Pamerkan Tiang Sisa Pembakaran Halte Senen, Pramono Jamin Tetap Aman