Suara.com - Komisi A DPRD DKI Jakarta menyoroti masih banyaknya posisi kosong di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung pun diminta untuk segera menunjuk pejabat yang akan mengisi kursi tersedia.
Kekosongan sejumlah jabatan ini terjadi sejak era eks Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono dan Teguh Setyabudi. Hal ini terjadi karena adanya Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terkena mutasi, rotasi, promosi, dan meninggal dunia.
Beberapa di antaranya seperti Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) DKI, Wali Kota Jakarta Timur, Bupati Kepulauan Seribu, Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, hingga Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta yang kini dijabat pelaksana tugas (plt).
Meski meminta penggantinya segera ditunjuk, Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Inggard Joshua meminta Pramono tidak mengambil pejabat dari luar lingkungan Pemprov DKI. Apalagi jika hal ini dilakukan untuk mengisi posisi pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
“Mudah-mudahan ke depan dengan gubernur yang baru tidak ada lagi impor terkait dengan pegawai-pegawai yang menduduki ketua SKPD ke atas,” ujar Ingard kepada wartawan, Senin (14/4/2025).
Menurutnya Pemprov DKI tidak kekurangan PNS yang mampu secara kualitas untuk menduduki jabatan fungsional dan struktural secara definitif.
Di samping itu, kata Inggard, jabatan fungsional dan struktural yang masih diduduki oleh Plt menandakan tidak profesionalnya Pemprov DKI Jakarta dalam menata kepegawaian daerah.
Inggard pun mengingatkan bahwa Pasal 5 Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 18 Tahun 2024 tentang Penugasan Pegawai Negeri Sipil Sebagai Pelaksana Harian dan Pelaksana Tugas mengamanatkan penugasan plt berlaku untuk waktu paling lama tiga bulan.
Oleh karena itu, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta perlu segera menindaklanjuti pengisian jabatan yang masih kosong dengan manajemen sistem merit.
Baca Juga: Roy Suryo Uji Ijazah Jokowi Pakai Program ELA: Gambarnya Kotor, Banyak Bercak Kayak Kotoran Burung
“Kami berharap merit system yang dilakukan oleh badan kepegawaian ini harus benar-benar digunakan untuk mengambil keputusan,” ucap Inggard.
“Maka BKD sudah mempersiapkan orang-orang siapa yang punya kompetensi untuk dimajukan tes untuk menjabat di dinas-dinas atau di kelurahan maupun kecamatan,” lanjutnya memungkasi.
Pramono-Rano soal Jabatan Kosong di Pemprov DKI
Pramono-Rano Karno sebelumnya disebut akan turun tangan terkait kursi kosong pejabat di era mantan Penjabat (Pj) Gubernur DKI, Teguh Setyabudi. Hal itu disampaikan oleh Ketua Bidang Komunikasi Tim Transisi Pramono-Rano, Chico Hakim.
Ia mengatakan, Pramono-Rano yang akan memilih hingga melantik pejabat baru, khsusnya untuk posisi strategis.
"Kami pastikan begitu, semua nanti khususnya yang strategis akan ditunjuk dan dilantik setelah Mas Pram dan Bang Dul dilantik," ujar Chico di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (16/1/2025).
Berita Terkait
-
Roy Suryo Uji Ijazah Jokowi Pakai Program ELA: Gambarnya Kotor, Banyak Bercak Kayak Kotoran Burung
-
Menteri-menteri Prabowo Akui Jokowi Masih Bos, Reaksi Puan PDIP soal Isu 'Matahari Kembar'
-
Dongkol Anak Buah Bubarkan Demonstran Tolak UU TNI di DPR, Pramono Habis-habisan Marahi Satpol PP
-
Ungkap Kebocoran Dana di Bank DKI Diduga Ulah Hacker, Pramono Diminta Tak Gegabah
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Bukan Lagi Isu, Hujan Mikroplastik Resmi Mengguyur Jakarta dan Sekitarnya
-
Heboh Dugaan Korupsi Rp237 M, Aliansi Santri Nusantara Desak KPK-Kejagung Tangkap Gus Yazid
-
Terungkap di Rekonstruksi! Ini Ucapan Pilu Suami Setelah Kelaminnya Dipotong Istri di Jakbar
-
Kena 'PHP' Pemerintah? KPK Bongkar Janji Palsu Pencabutan Izin Tambang Raja Ampat
-
Ketua DPD RI Serahkan Bantuan Alsintan dan Benih Jagung, Dorong Ketahanan Pangan di Padang Jaya
-
KPK Ungkap Arso Sadewo Beri SGD 500 Ribu ke Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso
-
KPK Tahan Komisaris Utama PT IAE Arso Sadewo Terkait Dugaan Korupsi Jual Beli Gas PGN
-
Alasan Kesehatan, Hakim Kabulkan Permohonan Anak Riza Chalid untuk Pindah Tahanan
-
Pelaku Pembakaran Istri di Jatinegara Tertangkap Setelah Buron Seminggu!