Suara.com - Bahasa menjadi salah satu kendala saat seseorang bepergian ke luar negeri. Dalam sebuah video yang viral di jagat maya, terekam momen unik ketika seorang pria asal Indonesia menjadi penerjemah dadakan demi membantu para jemaah umrah Indonesia yang kesulitan dalam memahami bahasa Inggris.
Hal ini terlihat dalam video singkat yang dibagikan oleh akun TikTok @candra.kar pada 17 April 2025. Terekam seorang lelaki memakai kaos berwarna hitam berdiri di bagian dalam pesawat dengan sejumlah petugas maskapai yang mengerubunginya.
Lelaki tersebut terlihat memegang alat pengeras suara dan meminta para penumpang untuk kembali duduk ke tempat duduk yang telah ditentukan dan memeriksa barang bawaan.
"Duduk di tempat duduknya masing-masing dan memeriksa barangnya masing-masing kembali. Sekali lagi, pokoknya seluruh penumpang untuk duduk di tempat duduknya masing-masing serta memeriksa barang bawaannya masing-masing," ucap pria tersebut, kemudian berjalan kembali ke kursinya.
Saat ditelusuri, rupanya lelaki tersebut merupakan salah satu jemaah umrah dari travel Akira Tour. Melalui akun Instagram @akiratour_official, diketahui bahwa nama pemuda tersebut adalah M. Azka Ghifari Ikhwan dan merupakan seorang mahasiswa semester 8.
Ia melaksanakan ibadah umrah pada 9-18 April 2025 dan kejadian dalam video yang viral tersebut terjadi di dalam pesawat milik maskapai IndiGo, sebuah maskapai milik India.
Pemilik akun bercerita bahwa mulanya terjadi insiden di mana salah satu jemaah umrah dari travel lain mengalami anfal atau keadaan kritis karena serangan penyakit mendadak dan membuat kondisi di dalam pesawat menjadi kacau lantaran panik.
"Kronologi saat kepulangan dan masuk pesawat maskapai IndiGo, terjadi insiden salah satu penumpang dari jemaah travel lain anfal mendadak panik dan banyak kru Kesehatan masuk untuk menangani kondisi tersebut, sementara kegaduhan terjadi di dalam pesawat lantaran TL travel jemaah yang sakit tersebut kurang sigap," tulis akun tersebut.
Di tengah kondisi yang kacau, rupanya pria tersebut diminta untuk membantu memberikan instruksi dalam bahasa Indonesia karena mayoritas jemaah tidak mengerti bahasa Inggris yang digunakan oleh pihak maskapai.
Baca Juga: Digagalkan di Bandara Soetta, 10 Calon Jemaah Haji Ilegal Nekat ke Tanah Suci Pakai Visa Kerja
"Dan saat kondisi seperti itu maka Azka diminta untuk membantu memberikan instruksi dalam bahasa Indonesia, karena jemaah sebagian besar orang Indonesia yang tidak paham bahasa Inggris. Setelah itu kondisi menjadi kondusif karena penumpang paham apa yang diperintahkan," tambahnya.
Unggahan yang telah dilihat sebanyak lebih dari 7,3 juta penayangan itu pun menuai beragam komentar dari publik.
"Untung ada yang videoin. Kalau dia cuma cerita pasti ngga ada yang percaya wkwk," komentar @ubika*********
"Itu ekspresi krunya kayak bersyukur banget," tambah @apa*******
"Buat masnya, cepet taruh di CV. Pengalaman pernah memegang dan berbicara di airfone pesawat dan mengajak seluruh penumpang pesawat," sahut @kata*******
"Jemaah dari Indonesia kebanyakan udah berumur dan jujur susah diatur karena ya kadang nggak tau nomor kursinya, duduknya nggak mau kepisah sama keluarga, buru-buru mau tukeran tempat duduk, nggak peduli sama orang di belakangnya mau lewat, dan kadang asal duduk aja, pramugari pasti udah announce karena pesawat ada ground timenya jadi ya harus cepet. Sangat nggak apa-apa pramugari minta tolong kepada penumpang untuk memberi pengumuman karena keterbatasan bahasa. Terima kasih banget buat abang itu karena udah mau bantuin announce, karena itu termasuk safety reason untuk orang-orang di situ," sambung @park_****
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung