Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung masih berencana melakukan perluasan layanan bus Transjakarta ke wilayah-wilayah penyangga menjadi Transjabodetabek. Bahkan ia berencana menyambung jalur bus ke kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK).
Pramono mengatakan, perluasan jalur Transjabodetabek juga mencakup wilayah yang selama ini belum terkoneksi. Ia mengakui PIK kerap dianggap sebagai wilayah eksklusif yang sulit dijangkau.
"Menghubungkan tempat yang selama ini tidak dihubungkan atau belum terhubungkan," ujar Pramono di Terminal Blok M, Jakarta Selatan, Kamis (24/4/2025).
"Yaitu misalnya daerah yang kita anggap elit dan tertutup akan kami hubungkan supaya menjadi terbuka, yaitu dari PIK ke Blok M," lanjutnya.
Hari ini Pramono juga baru saja meresmikan rute Transjabodetabek dari Blok M-Alam Sutera bersama Gubernur Banten, Andra Soni.
Rencananya, akan ada lima trayek baru yang akan segera dibuka. Namun, belum diketahui kapan pembuatan jalur Transjabodetabek Blok M-PIK akan mulai dikerjakan.
"Kami akan segera membuka 5 trayek lainnya. Dan kami akan rencanakan, saya sudah meminta kepada Kepala Dinas Perhubungan dan Dirut Transjakarta untuk mempersiapkan yang saya sebut dengan Transjabodetabek," ucapnya.
"Nanti ada yang ke Bekasi, ke Depok, ke Bogor, Sawangan dan sebagainya," lanjut Pramono.
Gubernur Banten, Andra Soni menyebut salah satu kendala angkutan umum lintas daerah adalah masih adanya kemacetan ketika melintasi jalan tol.
Baca Juga: Musrenbang DKI Jakarta: Rencana Ambisius Pramono Anung untuk Masa Depan Ibu Kota
Ia mengatakan nantinya akan ada upaya komunikasi dengan pihak pengelola tol agar memberikan perlakuan khusus kepada kendaraan umum.
"Akan ada upaya komunikasi yang dilakukan oleh Gubernur DKJ kepada pengelola tol agar ada penanganan khusus terkait dengan angkutan umum," jelasnya.
Dengan cara ini, maka penumpang angkutan umum seperti bus akan lebih nyaman dan cepat sampai tujuan. Diharapkan juga masyarakat bisa segera beralih dari penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi publik.
"Ini penting karena bagaimana kita bisa mengalihkan masyarakat untuk menggunakan kenderaan umum dan saya rasa kenderaan umum yang ada di daerah khusus Jakarta ini sangat baik dan kemudian saat sudah diintegrasikan dengan wilayah-wilayah agomerasinya," pungkasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membangun dermaga baru di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara. Nantinya, dermaga ini akan menjadi pilihan menaiki kapal wisata ke Kepulauan Seribu.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo. Dengan adanya dermaga ini, maka wisatawan bisa berangkat ke pulau-pulau wisata tanpa harus masuk ke pusat kota terlebih dahulu.
Berita Terkait
-
Pramono dan Andra Soni Resmikan Transjabodetabek Blok M-Alam Sutera, Panjang Jalur 59,7 Kilometer
-
Sidak Jalan Rusak di Flyover Grogol Jakbar, Legislator PDIP Ini Sebut-sebut Nama Pramono, Kenapa?
-
Transjakarta, MRT, dan LRT Gratis Spesial Hari Transportasi Nasional
-
Pramono Sampai Menangis, Ungkap Lebih Nikmat Jadi Gubernur Dibanding Jabatan Sebelumnya
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Sempat Digigit Anjing, Mayat Bayi di Bukittinggi Tewas Termutilasi: Tubuh Terpotong 3 Bagian!
-
Bahlil 'Dihujat' di Medsos, Waketum Golkar Idrus Marham: Paradoks Demokrasi
-
Ponsel Menkeu Purbaya Kalah Jauh dari Anak Buahnya: Handphone Lu Bagus Nih
-
Nadiem Makarim Tersandung Skandal Laptop Chromebook, Begini Proses Pengadaan Barang Versi LKPP
-
Misteri Lawatan Trump ke Asia: Sinyal Kejutan dari Korut, Kim Jong Un Sudah Menanti?
-
Viral Pencurian Brutal di Lampu Merah Tanjung Priok, Sopir Pasrah Pilih Tak Keluar Truk
-
Gaza Butuh Rp116,3 Triliun untuk Pulihkan Layanan Kesehatan yang Hancur Total
-
Hadirkan Cahaya Bagi Warga Sabang Aceh, Ubah Gelap Jadi Harapan Baru: Kiprah PLN Peringati HLN ke-80
-
Cuaca Ekstrem dan Suhu Panas Landa Indonesia, Waspada di Tiga Provinsi Siaga
-
Momen Langka di Kuala Lumpur, Donald Trump dan Prabowo Subianto Hadiri KTT ASEAN