Suara.com - Pakar telematika Roy Suryo tampak sumringah dan memberi apresiasi atas pernyataan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri yang menyinggung soal polemik ijazah palsu Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi).
Meski tak menyebutkan nama, pernyataan Megawati sontak dikaitkan dengan kasus ijazah palsu Jokowi yang tengah bergulir dan jadi sorotan. Menurut Roy Suryo, pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan itu sebagai pernyataan yang menarik.
"Barusan ada statement politik dari presiden kelima Republik Indonesia Bu Megawati yang saya bersyukur kepada beliau ternyata masih tambah lagi orang waras di Indonesia," kata Roy Suryo usai jalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, dikutip dari kanal YouTube Refly Harun, Kamis (15/5/2025).
Roy berharap sikap Megawati itu bisa turut diikuti oleh kader PDIP lainnya.
Sebagaimana diketahui, pernyataan Megawati itu dilontarkan ketika Ketua Umum PDIP tersebutsedang bicara dalam forum Badan Riset Indonesia Nasional (BRIN).
"Ibu Megawati Soekarnoputri di BRIN, dia mengatakan kalau memang punya ijazah tunjukkan saja, sudah selesai. Itulah jadi itu yang disampaikan. Tapi karena sudah ada yang menyampaikan secara hukum, enggak apa-apa, nanti kita uji secara hukum," kata Roy Suryo.
Menurut Roy, polemik dugaan ijazah palsu Jokowi perlu dibuktikan secara lebih saintifik. Sehingga tidak cukup hanya dengan Jokowi menunjukan ke publik bentuk fisik ijazah S1 miliknya.
"Jadi yang namanya palsu, tidak palsu itu adalah kajian akademik, kajian ilmiah," kata Roy.
Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri menyinggung polemik ijazah palsu saat menghadiri peluncuran buku edisi ke-2 Pengantar Pemahaman Konsepsi Dasar Sekitar Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI) di Gedung Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Jakarta, Rabu (14/5).
Baca Juga: Megawati Tantang Jokowi Beberkan Ijazahnya ke Publik, PKB: Setuju, Cara Terbaik Akhiri Polemik
Megawati memandang persoalan tersebut seharusnya bisa diselesaikan dengan mudah. Dia menyebut pihak yang dituduh memiliki ijazah palsu cukup menunjukkan keaslian dokumen untuk membantah tudingan tersebut.
"Kok susah amat, ya? Kan kalau ada ijazah betul, ya sudah, kasih aja, ‘Ini ijazah saya'," ucap Megawati.
Roy Suryo Penuhi Panggilan Klarifikasi
Diketahui, Roy Suryo memenuhi undangan klarifikasi di Polda Metro Jaya terkait kasus tuduhan ijazah palsu yang dilaporkan oleh Presiden Ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi).
"Klarifikasi saya tadi, Alhamdulillah berjalan cukup lancar, dari jam 10.00 WIB sampai dengan break jam 12.00 WIB. Saya apresiasi kepada Polda Metro Jaya karena memberikan kita kesempatan yang sangat baik untuk melakukan Salat Zuhur," katanya saat ditemui di Polda Metro Jaya, Kamis 15 Mei 2025.
Roy Suryo menjelaskan dirinya baru dicecar sebanyak 24 pertanyaan oleh penyidik Polda Metro Jaya terkait klarifikasi hari ini.
Berita Terkait
-
Diperiksa Polda Metro Bareng Dr Tifa Terkait Laporan Jokowi, Roy Suryo Minta Masyarakat Tahu Ini
-
Megawati Tantang Jokowi Beberkan Ijazahnya ke Publik, PKB: Setuju, Cara Terbaik Akhiri Polemik
-
Megawati Sedih Lihat MK dan KPK Saat Ini, Kemudian Minta Hadirin di Kantor BRIN Tepuk Tangan
-
Heboh Isu Ijazah Jokowi Palsu, Megawati: Kok Susah Banget, kalau Asli Tinggal Tunjukkan
-
Podcaster Michael Sinaga Dipanggil Polda Metro Jaya Terkait Tudingan Ijazah Palsu Jokowi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian
-
Korlantas Polri Gelar Operasi Zebra 2025 dari 17 November, Ini Tujuan Utamanya
-
Fantastis, Dugaan Korupsi Tunjangan Perumahan DPRD Indramayu Rugikan Negara Rp 16,8 Miliar
-
Ikut Borobudur Marathon, Hasto PDIP: Mens Sana in Corpore Sano Harus Jadi Budaya
-
Kahiyang Ayu Angkat Pesona Batik Sumut di Gebyar Kriya Nusantara dan Jogja ITTAF 2025
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Peserta GIXA North Sumatera 2025
-
Detik-detik Pencarian Korban Longsor Cilacap, BNPB Ingat Pesan Prabowo