Suara.com - Presiden Prabowo Subianto menyambut kunjungan kenegaraan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Istana Merdeka, Jakarta. Terlihat Macron yang datang bersama istrinya, Brigitte Macron.
Sebelumnya, mobil yang ditumpangi Macron dan istri melewati kawasan Monumen Nasional atau Monas terlebih dahulu sebelum masuk gerbang Istana.
Adapun Prabowo langsung menyambut hangat Macron yang keluar mobil dari pintu sisi kanan. Sedangkan Brigitte yang keluar dari sisi pintu lainnya menghampiri Prabowo untuk menyapa satu sama lain.
Prabowo kemudian mempersilakan Macron dan istri berjalan bersama di karpet biru menuju ke podium di depan Istana Merdeka untuk mengikuti upacara penyambutan.
Lagu kebangsaan dari kedua negara kemudian diputar untuk mengawali upacara penyambutan yang diiringi dentuman meriam.
Setelahnya, Prabowo dan Macron melakukan inspeksi pasukan dan dilanjutkan dengan pengenalan delegasi kedua negara.
Usai dari halaman depan Istana Merdeka, Prabowo mempersilakan Macron dan istri untuk masuk ke ruang kredensial di Istana Merdeka. Prabowo dan Macron melakukan sesi foto berdua dilanjutkan dengan sesi foto bertiga bersama Brigitte.
Macron kemudian menandatangani buku tamu lebih dulu untuk selanjutnya melangsungkan pertemuan bilateral dengan Prabowo.
Tak selang waktu lama, putra Prabowo, Ragowo Hediprasetyo atau Didit Prabowo tampak keluar dari Istana Merdeka bersama Brigitte. Tampak Didit dan Brigitte yang berbincang di atas karpet biru menuju ke arah mobil.
Baca Juga: Diungkap Menhan Sjafrie, Ini Sederet Obrolan Prabowo dan Macron di Istana
Didit ternyata mengantar Brigitter sampai ke mobil untuk kemudian meninggalkan Istana Merdeka. Sementara itu, Macron masih melanjutkan pertemuan bilateral dengan Prabowo.
Nantinya pertemuan dilanjutkan dengan penandatanganan MoU hingga pernyataan pers bersama. Adapun Macron dijadwalkan kembali ke Istana pada malam ini untuk memenuhi undangan gala dinner bersama Prabowo.
Tampak sejumlah menteri yang turut dalam penyambutan dan pertemuan dengan Macron, di antaranya Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Perkasa Roeslani, Menteri Pariwisata Widyanti Putri Wardhana.
Isi Pertemuan di Istana
Diberitakan sebelumnya, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin ikut mengungkap isi pertemuan Prabowo dengan Presiden Macron di Istana. Pernyataan itu disampaikan Menhan Sjafrie saat menyambut kedatangan Presiden Macron di Lanut Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Sjafrie mengungkap salah satu penandatangan yang dilakukan pihak Indonesia dan Prancis terkait kerja aama di bidang pertahanan. Kedua negara akan menandatangani Letter of Intent (LOI) terkait pengadaan alutsista atau alat utama sistem senjata.
Tag
Berita Terkait
-
Diungkap Menhan Sjafrie, Ini Sederet Obrolan Prabowo dan Macron di Istana
-
Gandeng Ibu Negara saat Mendarat di Halim, Presiden Macron: Saya Senang Berada di Indonesia
-
Memanas Imbas Skandal Judol, PDIP Sindir Budi Arie Tak Punya Malu: Harusnya Mundur!
-
Megawati Murka Partainya Dituding Dalang Framing Judol, PDIP Siap Polisikan Budi Arie: Keterlaluan!
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani
-
Jejak Korupsi SPBU Ditelusuri, KPK dan BPK Periksa Eks Petinggi Pertamina
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
-
KPK Bongkar Akal Bulus Korupsi Tol Trans Sumatera: Lahan 'Digoreng' Dulu, Negara Tekor Rp205 M
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Golkar Desak Pesantren Dapat Jatah 20 Persen APBN