Suara.com - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diusung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kembali menjadi pembicaraan hangat di media sosial.
Jika menu makanan yang pertama kali dicanangkan adalah masakan rumahan berupa nasi, lauk-pauk, buah, dan susu, kali ini justru penampakan menu MBG menyorot amarah publik.
Mulanya salah seorang netizen mempertanyakan kabar soal program MBG yang sudah lama tak terdengar beritanya.
Lalu salah satu akun memberitahukan bahwa kini menu MBG sudah beralih dari nasi dan lauk pauk menjadi snack atau makanan ringan.
“Berubah bentuknya. Daerah tangsel MBG SD, yang beras MBG SMA,” tulis akun @keinun dikutip pada Rabu, 18 Juni 2025.
Dari foto yang diunggah diketahui bahwa menu MBG untuk anak SD di daerah Tangerang Selatan berupa aneka makanan ringan mulai dari wafer, biskuit, hingga sereal instan. Selain itu ada juga susu, telur puyuh, dan buah-buahan.
Sementara untuk MBG SMA, menunya berupa makanan mentah mulai dari beras, kacang, hingga ikan kering. Selain itu untuk makanan yang siap disantap ada buah dan susu.
Penampakan menu MBG yang baru itu langsung menuai sorotan tajam dari netizen. Alih-alih bergizi, makanan ringan yang dijadikan menu MBG tersebut justru mengandung tinggi gula.
“Capek-capek kader posyandu sama dokter anak dan gizi sosialisasi buat tidak memberikan UPF ke anak apalagi anak dalam masa pertumbuhan dan perkembangan. Ini malah pemerintah merubah bentuknya ke 70% UPF,” tulis akun @lalil***
Baca Juga: Hampir 20 Ton Emas Warga RI Kini Tersimpan di Bank Emas
“Ibu-ibu yg ngasih anaknya real food pasti ngamuk liat anaknya dikasih beginian di sekolah,” kata akun @saya***
“Dimana letak gizinya ????? @Gerindra udah gila atau gimana ???? Orang tol*l juga tau itu gizinya sangat minim malah tinggi gula astaga,” komen akun @exau***
“Apa apaan bergizi bergizi? Dari semua ini yg bener cuman telur, pisang, sama jeruk doang dan jumlahnya pun seuprit, yang lainnya glukosa semua, anak mau dibikin resistensi insulin apaa?” kata akun @Supe***
Program Makan Bergizi Gratis Gunakan Dana APBN
Melansir Indonesia.go.id. untuk mendukung jalannya program MBG, pemerintah telah menyiapkan alokasi dana sebesar Rp71 triliun yang diambil dari rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
Meski sudah menelan dana yang fantastis, hingga kini program MBG masih belum berhasil diterapkan secara efektif.
Berita Terkait
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
Dony Oskaria Resmi Ditunjuk Presiden Prabowo Subianto Jadi Plt Menteri BUMN
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
Jenderal 'Pemecat Sambo' Jadi Penasihat Prabowo: Misi Bersih-Bersih Polri Dimulai?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan