Suara.com - Pengusaha asal Batam, Roslina alias Rossa Fang, resmi jadi tersangka penganiayaan terhadap ART asal Sumba Barat, Intan.
Setahun disiksa, Intan tak kuat lalu memberanikan diri diam-diam meminjam ponsel tetangga dan meminta dijemput keluarga.
"Dia hanya bilang: 'Kak, tolong saya, saya tidak kuat lagi.' Saya langsung gemetar. Saya tahu sesuatu yang buruk sedang terjadi," kata Anggraini, kakak Intan dikutip dari Batamnews -- jaringan Suara.com.
Kepada keluarga, Intan mengaku dipanggil dengan sebutan nama binatang 'anjing' dan 'babi'.
Selain mendapat kekerasan verbal, Intan juga mendapat sejumlah penganiayaa. Berikut lima aksi keji Roslina ke ART di Batam ini.
Roslina memaksa ART makan kotoran anjing
Berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Debby Tri Andrestian, korban dipaksa makan kotoran binatang peliharaan milik Roslina.
Memukul bagian sensitif ART
Intan dipukul menggunakan sapu, obeng, bahkan ditendang di kepala, dada, hingga bagian sensitif tubuhnya.
Roslina tidak menggaji karyawan
'Majikan dari neraka' ini juga tidak pernah memberikan gaji kepada Intan sejak ART-nya ini bekerja pada Juni 2024.
Mencatat dan menjatuhkan denda
Roslina mencatat semua kesalahan ART dalam buku, seperti salah memotong bahan makanan, dan bangun kesiangan. Setiap kesalahan tersebut dikenai denda.
Baca Juga: Barelang Bersolek Jadi Waterfront City: Wisata Bahari Ala Batam Siap Saingi Singapura?
Menyita ponsel ART
Selama bekerja di rumah Roslina, ponsel Intan disita. Sang ART dilarang berkomunikasi dengan dunia luar, bahkan untuk sekadar menanyakan kabar keluarga.
"Dia benar-benar terisolasi. Tidak ada yang tahu dia disiksa setiap hari. Sampai dia memberanikan diri meminjam HP tetangga," kata Anggraini.
Berita Terkait
-
Cerita Intan ART Batam yang Dipaksa Makan Kotoran oleh Majikan, Selamat Usai Nekat Lakukan Ini
-
Hana Pet Cafe Batam Diduga Milik Roslina Penyiksa ART Jadi Sorotan, Karyawan Cemaskan Hal Ini
-
Tampang Roslina Rossa Fang Tersangka Penyiksa ART di Batam, Owner Pet Cafe dan Mantan Manager Bank
-
Surga di Telapak Kaki Ibu Ternoda: Demi Motor Pinjaman, Anak di Bekasi Tega Aniaya Ibu Kandung
-
Ditangkap Hidup, Pulang Mengenaskan: Dugaan Keterlibatan TNI di Balik Kematian Abral Wandikbo
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana