Dr. Alina Hayes, seorang analis politik dari NYU's Wagner Graduate School of Public Service, dalam sebuah diskusi panel pada 20 Mei 2025, menyatakan bahwa pemilih kini mendambakan perubahan yang otentik.
"Kenaikan figur seperti Zohran Mamdani menandakan adanya kelelahan terhadap politik status quo. Pemilih, terutama dari generasi milenial dan Gen Z, tidak lagi puas dengan janji-janji inkremental. Mereka mencari pemimpin yang berani menawarkan visi transformatif, dan Zohran cocok dengan profil itu," jelasnya.
Tentu, jalan menuju Balai Kota tidaklah mudah. Label "sosialis" yang melekat padanya akan menjadi sasaran empuk serangan lawan politiknya. Ia harus mampu membuktikan bahwa gagasannya bukan hanya utopia, melainkan solusi konkret yang dapat diimplementasikan untuk memperbaiki kehidupan jutaan warga New York.
Namun, dengan energi gerakan yang terus membesar di belakangnya, Zohran Mamdani telah membuktikan bahwa ia adalah kekuatan politik yang harus diperhitungkan di masa depan kota ini.
Berita Terkait
-
Konflik Iran-Israel Memanas: Trump Kehilangan Kesabaran, Ada Apa Sebenarnya?
-
DeepTalk Podcast Ungkap Rencana Rahasia Iran: Penutupan Selat Hormuz?
-
Daftar Pangkalan Militer AS di Asia Tenggara, Indonesia Masuk Kandidat
-
Iran Diserang, Putin Pasang Badan: Rusia Kecam Keras Agresi AS!
-
Dasco Sebut Calon Dubes Indonesia untuk AS Sudah Ada, Belum Disampaikan ke DPR
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP
-
Peringati Hari Sungai Sedunia, BRI Peduli Ajak Generasi Muda Jaga Ekosistem Sungai dan Lingkungan
-
Eks Wali Kota Semarang Hadiri Pernikahan Anak Meski Masih Dipenjara, Kok Bisa?
-
Anak Menkeu Purbaya Sindir Outfit Orang Miskin yang Ingin Terlihat Kaya