Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo memerintahkan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Syafrin Liputo untuk mengusut terkait dugaan pungutan liar (pungli) yang dilakukan petugas Dishub di Salemba, Jakarta Pusat.
Pramono mengatakan sudah mengirimkan video pengakuan seorang yang diduga dipalak oleh anggota Dishub DKI Jakarta.
“Ternyata orang tersebut membuat testimoni bahwa itu tidak seperti yang beredar. Tapi saya tetap meminta kepada Kepala Dinas Perhubungan untuk memeriksa petugas Dishub,” kata Pramono saat dijumpai di Balai Kota Jakarta, Senin.
Viral di Medsos
Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta juga telah menanggapi viralnya video dugaan pungutan liar (pungli) oleh petugas terhadap seorang pengemudi bajaj di kawasan Salemba Raya, Jakarta Pusat.
Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menyatakan telah mengidentifikasi empat petugas yang diduga terlibat dan akan segera melakukan pemeriksaan.
Video yang beredar luas di media sosial tersebut memperlihatkan seorang petugas meminta sebungkus rokok dari sopir bajaj.
Meski nilai permintaan tampak kecil, tindakan itu tetap dianggap pelanggaran serius.
Setelah mendapat informasi pada malam sebelumnya, Syafrin langsung mengambil tindakan dengan menelusuri kendaraan yang digunakan dan lokasi kejadian.
Baca Juga: Gibran Dicap Berdusta usai jadi Wapres, Feri Amsari: Di Kasus Fufufafa Agak Berat Dia Minta Maaf
“Intinya begini, setelah saya mendapatkan informasi tersebut, saya langsung bertindak. Kita langsung mengidentifikasi kendaraan yang digunakan, lokasinya di mana, sehingga kita bisa dapatkan siapa saja yang menjadi petugas salah satu unit tersebut,” kata Syafrin.
Dia menyebut bahwa di dalam satu unit yang bertugas terdapat empat orang. Namun hingga kini belum diketahui pasti siapa yang terlibat langsung dalam dugaan pungli tersebut.
Berita Terkait
-
Gibran Dicap Berdusta usai jadi Wapres, Feri Amsari: Di Kasus Fufufafa Agak Berat Dia Minta Maaf
-
Imbas Isu Pemakzulan, Rocky Gerung: Gibran dan Jokowi Diolok-olok Anak SD
-
Soal Surat Tolak Pemakzulan di DPR, Rocky Gerung Santai Muncul Kubu Pembela Gibran, Apa Katanya?
-
Gibran Dicap Kader Tak Bermutu, Rocky Gerung Sebut Pemakzulan di DPR Bisa Ungkap 'Borok' Jokowi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Menjadi Pusat Event Besar
-
Hasto Kristiyanto Ikut Start 10K BorMar 2025: Mencari Daya Juang di Bawah Keagungan Borobudur
-
Daftar 11 Nama Korban Longsor Cilacap yang Berhasil Diidentifikasi, dari Balita Hingga Lansia
-
Wings Air Resmi Buka Rute Jember-Bali, Jadwal Penerbangan Segera Dirilis
-
Bangun Ulang dari Puing, 5 Fakta Rumah Ahmad Sahroni Rata dengan Tanah Usai Tragedi Penjarahan
-
Ulah Camat di Karawang Diduga Tipu Warga Rp1,2 Miliar Modus Jual Rumah, Bupati Aep Syaepuloh Murka
-
Peringatan BMKG: Dua Bibit Siklon Picu Cuaca Ekstrem November 2025
-
Dirikan Biodigister Komunal, Pramono Harap Warga Jakarta Kelola Limbah Sendiri
-
Pramono Setujui SMAN 71 Gelar Pembelajaran Tatap Muka Senin Depan: Yang Mau Daring Boleh
-
Rekam Jejak Arsul Sani: Hakim MK yang Dilaporkan karena Ijazah Doktor Palsu, Ini Profil Lengkapnya