Suara.com - Pemandangan tak biasa terlihat di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (9/7/2025). Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022, Anies Baswedan, kembali hadir langsung untuk memberikan dukungan kepada sahabatnya, Thomas Trikasih Lembong (Tom Lembong), yang duduk sebagai terdakwa kasus korupsi importasi gula.
Kehadiran Anies di tengah persidangan dengan agenda pembacaan pleidoi atau nota pembelaan ini menjadi sinyal dukungan moril yang kuat. Mengenakan kemeja batik, Anies menyatakan keyakinannya bahwa majelis hakim akan memberikan putusan yang seadil-adilnya.
"Kami mendoakan dan yakin. Insyaallah ini demi kepastian hukum," ujar Anies saat ditemui di Pengadilan Tipikor Jakarta sebagaimana dilansir Antara, Rabu (9/7/2025).
Anies tidak sendirian. Sejumlah tokoh dan mantan pejabat ternama lainnya turut "menggeruduk" ruang sidang untuk menunjukkan solidaritas kepada mantan Menteri Perdagangan itu. Terlihat hadir Wakapolri periode 2013–2014 Komjen (Purn) Oegroseno, mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu, hingga eks Wakil Ketua KPK Thony Saut Situmorang.
Barisan pendukung juga diisi oleh pakar hukum tata negara Refly Harun serta beberapa mantan juru bicara Timnas AMIN seperti Geiz Chalifa dan Tatak Ujiyati. Mereka tampak menyambut dan menanyakan kabar Tom Lembong sesaat sebelum sidang dimulai.
Tom Lembong sendiri terseret dalam pusaran kasus dugaan korupsi importasi gula di Kementerian Perdagangan periode 2015–2016. Jaksa Penuntut Umum menuntutnya dengan pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta.
Ia didakwa telah merugikan keuangan negara hingga Rp578,1 miliar. Kerugian ini diduga timbul karena Tom Lembong menerbitkan persetujuan impor gula kristal mentah kepada 10 perusahaan yang dinilai tidak berhak, tanpa melalui rapat koordinasi dan tanpa rekomendasi dari Kementerian Perindustrian. Perusahaan-perusahaan tersebut diketahui merupakan perusahaan gula rafinasi, bukan produsen gula kristal putih.
Tag
Berita Terkait
-
Sidang Tom Lembong: Hakim Dituding Lindungi Jaksa, Kebenaran Kasus Gula Dikubur?
-
Jaksa Baca BAP Eks Menteri BUMN, Kubu Tom Lembong: Rini Soemarno Jadi Alat untuk Jerat Terdakwa
-
Komjen Oegroseno Ikut Hadir, Sidang Pleidoi Tom Lembong Dipantau Langsung Eks Pimpinan KPK, Ada Apa?
-
Anies Bisik-bisik, Tom Lembong Beri Jempol, Dua Sahabat Berjumpa di Sidang Kasus Impor Gula
-
Anies Jenguk Tom Lembong Bawakan 5 Buku, Simbolisasi Apa?
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
Terkini
-
Dana Reses DPR Jadi Rp 702 Juta, Dasco Akui Ada Salah Transfer Rp 54 Juta yang Ditarik Kembali
-
Ponpes Al Khoziny Luluh Lantak, Gus Yahya Sebut Puncak Gunung Es Masalah Infrastruktur, Mengapa?
-
50 Mayat Teridentifikasi, 5 Potongan Tubuh Korban Ponpes Al Khoziny jadi 'PR' Besar DVI Polri
-
Pensiun Dini PLTU Ancam Nasib Pekerja, Koaksi Desak Pemerintah Siapkan Jaring Pengaman
-
Usut Aliran Dana Pemerasan K3, KPK Periksa Eks Dirjen Kemnaker Haiyani Rumondang
-
Ketakutan! Ledakan Dahsyat di SPBU Kemanggisan Jakbar Bikin Warga Kocar-kacir
-
Pengendara Mobil Gratis Masuk Tol KATARAJA, Catat Harinya!
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny, ICJR Desak Polisi Sita Aset untuk Ganti Rugi Korban, Bukan Sekadar Bukti
-
Duar! Detik-detik Mengerikan Truk Tangki BBM Terbakar di SPBU Kemanggisan Jakbar, Apa Pemicunya?
-
Bantah Harga Kios Pasar Pramuka Naik 4 Kali Lipat, Begini Kata Pasar Jaya