Suara.com - Ratusan personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan dua laga Piala AFF U-23 2025 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (15/7/2025).
Pertandingan yang dijadwalkan hari ini mempertemukan Malaysia vs Filipina serta Timnas Indonesia vs Brunei Darussalam.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, menyebut total 691 personel gabungan diturunkan dari berbagai unsur, termasuk Polri, TNI, dan Pemerintah Daerah.
“Kami menurunkan 691 personel gabungan dari Polri, TNI, dan Pemda DKI," kata Susatyo kepada wartawan, Selasa (15/7/2025).
Untuk menjamin kenyamanan dan keamanan penonton, Susatyo menegaskan, seluruh anggota kepolisian yang bertugas tidak dibekali senjata api.
Ia juga menginstruksikan para personel agar menjalankan tugas pengamanan secara humanis.
“Suporter asing dari Malaysia, Filipina, dan Brunei Darussalam akan mendapatkan pengamanan khusus dari petugas kami, jadi tidak perlu khawatir," ujarnya.
Kendati demikian, pengamanan tetap dilakukan dengan ketat. Setiap suporter yang hendak memasuki area stadion akan diperiksa secara menyeluruh.
Barang-barang terlarang seperti flare, petasan, kembang api, senjata tajam, dan minuman beralkohol dilarang keras dibawa masuk.
Baca Juga: Buntut Pemutaran Suara Tak Senonoh di Speaker GBK, Manajemen Pecat Para Petugas
"Kami mengimbau kepada seluruh suporter untuk tidak membawa barang-barang terlarang seperti senjata tajam, minuman keras, kembang api, petasan, dan flare," tegasnya.
Untuk diketahui, laga Malaysia vs Filipina dijadwalkan kick-off pada pukul 17.00 WIB. Sementara pertandingan Timnas Indonesia kontra Brunei Darussalam akan digelar pada pukul 20.00 WIB.
Susatyo juga menyampaikan pesan khusus kepada para pendukung Garuda Muda. Ia meminta suporter Indonesia menjaga ketertiban demi mencerminkan citra positif bangsa di mata tamu internasional.
“Jaga nama baik bangsa Indonesia. Jadilah suporter yang baik, agar penonton lainnya juga bisa menikmati pertandingan dengan nyaman dan aman,” tuturnya.
Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk menghindari kawasan sekitar GBK selama pertandingan berlangsung. Peringatan ini disampaikan guna mengantisipasi potensi kepadatan dan kemacetan lalu lintas.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-23 Usung Misi Pecahkan Rekor Buruk Saat Lawan Brunei Darussalam
-
Prediksi Formasi Timnas Indonesia vs Brunei di Piala AFF U-23 2025, Beda dari Versi Kluivert?
-
Buntut Pemutaran Suara Tak Senonoh di Speaker GBK, Manajemen Pecat Para Petugas
-
5 Pemain Timnas Indonesia U-23 Berpotensi Debut di Piala AFF U-23 2025
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Brunei di Piala AFF U-23 2025 Malam Ini
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
Terkini
-
Ahmad Luthfi Pimpin Penanaman Jutaan Bibit Mangrove Secara Serentak, Catatkan Rekor Muri
-
Instagram Gubernur Banten 'Diserbu' Netizen Buntut Nonaktifkan Kepala SMAN 1 Cimarga
-
Kapolda Metro: Mobil Patroli Pamapta Bensin Sudah Full, Nggak Ada Lagi Mampir ke Tempat Hiburan!
-
Golkar Curhat: Pak Bahlil Sering Kali Di-framing Jahat di Ruang Publik
-
Permintaan Maaf Tak Cukup, Trans7 Digeruduk PWNU DKI
-
Bus Royaltrans Terbakar di Tol Dalam Kota, Transjakarta Minta Maaf dan Janji Evaluasi Armada
-
Lagi, Massa NU Kepung Gedung Trans7 Imbas Program 'Xpose Uncensored', Apa Tuntutan Mereka?
-
5 Fakta Kasus Penamparan Siswa SMAN 1 Cimarga Berujung Penonaktifan Kepsek dan Kritik Keras
-
KPK Lakukan Kajian Program Makan Bergizi Gratis untuk Cegah Korupsi
-
Cak Imin Soroti Tayangan Trans7 Soal Ponpes Lirboyo: Etika Penyiaran Harus Dijaga!