Suara.com - Tindakan seorang guru MTsS Al-Raudhatul Islamiyah di Pal 9 Sungai Kakap yang merekam video siswa menunggak pembayaran buku lembar kerja siswa (LKS) hingga viral, berbuntut panjang.
Video yang dinilai melukai dunia pendidikan itu memicu keprihatinan masyarakat dan mendorong Bupati Kubu Raya, Sujiwo, turun langsung ke lapangan.
Suasana sempat memanas saat mediasi antara pihak sekolah dan keluarga siswa dilakukan di lingkungan madrasah pada Rabu pagi (23/7).
Sujiwo, yang hadir bersama sejumlah pejabat daerah, mengecam keras tindakan guru bernama Yanti yang merekam siswa bernama Egra dan dianggap telah melakukan bentuk perundungan.
“Videonya itu sudah salah, Bu. Di mana mentalnya? Di mana moralnya? Yang merekam itu tenaga pendidik. Saya sangat kecewa,” tegas Sujiwo dalam mediasi yang dihadiri orang tua siswa, kepala madrasah, dan pejabat lainnya.
Meski sempat menegang, mediasi berjalan kondusif setelah guru yang bersangkutan menyampaikan permintaan maaf secara terbuka dan diterima oleh keluarga korban.
Proses mediasi juga disaksikan Ketua Komisi IV DPRD Kubu Raya Muhammad Amri, Kepala Kemenag Kubu Raya Ekhsan Sahoni, dan perwakilan Polsek Sungai Kakap.
Sujiwo menyebut bahwa dari sudut pandang apa pun, video tersebut tidak dapat dibenarkan dan telah menyebabkan tekanan psikologis terhadap siswa.
“Ini bisa dikategorikan sebagai bentuk perundungan. Tapi karena sudah saling memaafkan, kita tutup dengan penyelesaian yang baik,” ujarnya.
Baca Juga: Ancam Bunuh Ibu Korban Pakai Parang, Pria di Kubu Raya Tega Setubuhi Tetangganya
Lebih lanjut, Sujiwo menyesalkan sikap pihak sekolah yang sempat mengeluarkan klarifikasi membingungkan, yang justru memperkeruh suasana dan bisa memperburuk kondisi mental siswa.
Ia mengaku telah mengantongi bukti percakapan terkait kasus ini dan siap membawanya ke pihak berwajib jika diperlukan.
“Akan lebih mulia jika mereka mengakui kesalahan dengan jujur, bukan malah mencari pembenaran,” ucapnya.
Sebelum menuju sekolah, Sujiwo lebih dulu mengunjungi rumah Egra yang kini telah dipindahkan ke sebuah pondok pesantren atas keputusan keluarganya. Di sana, ia menyatakan akan menanggung penuh biaya pendidikan Egra selama masa mondok.
“Saya cukup miris. Bahkan Egra dan keluarganya tinggal di rumah kontrakan. Insya Allah, biaya pondoknya saya tanggung. Ini menjadi tanggung jawab saya sebagai pemimpin,” ucapnya.
Tak hanya menunjukkan empati, Bupati Sujiwo juga mengambil langkah nyata dengan membayarkan seluruh tunggakan iuran pendidikan 106 siswa lainnya di sekolah tersebut. Total bantuan yang dikeluarkan mencapai Rp15,9 juta dan berasal dari kantong pribadinya.
Tag
Berita Terkait
-
Ancam Bunuh Ibu Korban Pakai Parang, Pria di Kubu Raya Tega Setubuhi Tetangganya
-
Sujiwo Tejo Siap Jadi Saksi Nikah, Dedi Mulyadi Minder dengan Sherly Tjoanda: Ampun Mas Jauh
-
Sujiwo Tejo Puasa Meski Tak Pernah Salat, Ahmad Dhani Kaget
-
Dibintangi Luna Maya hingga Sujiwo Tejo, Film Jalan Pulang Tidak Hanya tentang Horor Misteri
-
UU TNI Kini Disahkan, Sujiwo Tejo Beri Sindiran Menohok Soal Rapat di Hotel Mewah
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?