Suara.com - Sebuah unggahan di media sosial kembali menghebohkan publik dengan menyebarkan klaim bernarasi bahwa Wamen Giring minta Anies Baswedan tidak terjun lagi ke politik.
Unggahan tersebut menampilkan tangkapan layar sebuah artikel yang seolah-olah memuat pernyataan Giring Ganesha yang kini menjadi Wakil Menteri Kebudayaan, meminta mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, untuk berhenti dari dunia politik karena dianggap menimbulkan kegaduhan.
“Wamen Giring: Minta Anies Tidak Usah Lagi Terjun Ke Politik, Gaduh Terus Jika Masih Ada Anies” begitu narasi yang beredar.
Selain itu, narasi dalam unggahan Facebook tersebut menyebutkan bahwa politik dalam Islam dianjurkan, tetapi pemerintah justru merawat koruptor dan makelar tanah.
Disebut pula bahwa Indonesia bisa bubar pada tahun 2030 seperti prediksi Presiden Prabowo Subianto.
Namun, benarkah Wamen Giring meminta Anies tidak terjun lagi ke politik?
Tim Cek Fakta Suara.com menelusuri tangkapan layar tersebut melalui berbagai sumber kredibel dan hasil pencarian kata kunci. Hasilnya, tidak ditemukan artikel yang berjudul seperti yang tertera dalam tangkapan layar unggahan viral tersebut.
Artikel asli yang tampil dengan format dan waktu terbit serupa justru memiliki judul berbeda, yakni:
“Pendidikan Wamen Kebudayaan Giring Ganesha yang Kini Jadi Komisaris Anak Perusahaan Garuda.”
Isi artikel tersebut hanya membahas tentang profil Giring Ganesha, termasuk latar belakang pendidikannya dan jabatan barunya sebagai komisaris di salah satu anak perusahaan Garuda Indonesia.
Tidak terdapat pernyataan Giring tentang Anies Baswedan atau soal permintaan agar tidak lagi berpolitik.
Dengan demikian, tangkapan layar yang beredar tersebut merupakan hasil suntingan, dan tidak mencerminkan isi artikel yang sebenarnya.
Kesimpulan
Klaim yang “Wamen Giring minta Anies tidak terjun lagi ke politik" adalah berita hoaks. Judul artikel tersebut hasil suntingan, isi aslinya tidak menyebutkan Anies Baswedan sama sekali.
Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati dalam menyebarkan informasi di media sosial, terutama saat isu politik semakin sensitif menjelang kontestasi politik nasional. Pastikan informasi yang diterima berasal dari sumber kredibel dan dapat diverifikasi. (Antara)
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Siap Gantikan Prabowo Jadi Presiden, Heboh di Medsos!
-
Dewa Gede Adiputra Geram, Ambil Langkah Hukum Soal Hoaks yang Seret Nama Maharani Kemala
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
Reuni Tipis-Tipis Anies Baswedan dan Mahfud MD, Bahas Apa?
-
Video Gus Yaqut Diteriaki Korupsi Hingga Masuk Neraka Ternyata Manipulasi, Ini Bukti Lengkapnya
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota
-
Komisi III DPR Dukung Rencana Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri
-
Greenpeace Murka, Kecam Izin Baru PT Gag Nikel yang Bakal Merusak Raja Ampat
-
Terungkap! Ini yang Dicecar KPK dari Khalid Basalamah dalam Skandal Korupsi Haji
-
Atasi BABS, Pemprov DKI Bangun Septic Tank Komunal dan Pasang Biopal di Permukiman Padat
-
Benarkah Puteri Komarudin Jadi Menpora? Misbakhun: Mudah-mudahan Jadi Berkah
-
Skandal Tol Rp500 Miliar, Kejagung Mulai Usut Perpanjangan Konsesi Ilegal CMNP