Suara.com - Penunjukan Irjen Asep Edi Suheri sebagai Kapolda Metro Jaya mengundang perhatian publik, tidak hanya pada rekam jejaknya di bidang reserse, tetapi juga pada laporan harta kekayaannya. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Dalam LHKPN yang dilaporkan pada 27 Maret 2024, total kekayaan Asep tercatat mencapai Rp6,23 miliar.
Laporan tersebut disampaikan Asep saat masih menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal (Wakabareskrim) Polri. Total harta kekayaan bersihnya tercatat mencapai Rp6.232.286.573, yang dihitung setelah dikurangi utang sebesar Rp190.000.000.
Angka ini menunjukkan lonjakan signifikan jika dibandingkan dengan laporan kekayaannya pada tahun 2011 saat Asep menjabat sebagai Kapolres Cirebon Kota. Kala itu, kekayaannya tercatat sekitar Rp378 juta, yang sebagian besar terdiri dari aset tanah dan bangunan.
Rincian Aset
Dalam LHKPN terbarunya, sebagian besar kekayaan Asep berasal dari aset properti berupa tanah dan bangunan yang total nilainya mencapai Rp4.570.000.000. Aset ini terdiri dari tiga properti, yaitu:
-Tanah dan bangunan seluas 483 m²/120 m² di Kabupaten/Kota Cirebon yang berasal dari hibah dengan akta senilai Rp470.000.000;
-Tanah dan bangunan seluas 283 m²/120 m² di Kabupaten/Kota Bogor dari hasil sendiri dan warisan, senilai Rp750.000.000;
-Tanah dan bangunan seluas 551 m²/345 m² di Kabupaten/Kota Bogor dari hasil sendiri dan warisan, senilai Rp3.350.000.000.
Baca Juga: Sosok Ayah Putri Karlina Besan Dedi Mulyadi, Ternyata Kapolda Metro Jaya
Sementara di garasinya Asep tercatat memiliki dua unit mobil senilai total Rp870.000.000. Salah satunya yang paling mencolok adalah Mobil Mini Cooper S tahun 2021 senilai Rp550.000.000 yang diperoleh dari hasil sendiri dan warisan. Selain itu, terdapat Mobil Toyota Innova tahun 2022 dari hasil sendiri senilai Rp320.000.000.
Sedangkan aset lainnya yang dimiliki Asep di antaranya berupa harta bergerak senilai Rp614.000.000, surat berharga senilai Rp175.000.000, serta kas dan setara kas sebesar Rp193.286.573.
Asep ditunjuk sebagai Kapolda Metro Jaya pada 5 Agustus 2025. Keputusan itu tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/1764/VIII/KEP./2025 yang ditandatangani Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Anwar atas nama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Pria lulusan Akademi Kepolisian atau Akpol 1994 ini menggantikan posisi Irjen Karyoto yang dipromosikan menjadi Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri.
Sepanjang kariernya, Asep berpengalaman di bidang reserse dan pernah menangani sejumlah kasus penting, termasuk perannya dalam membongkar rekayasa CCTV dalam kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang melibatkan manyan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo.
Berita Terkait
-
Profil Irjen Asep Edi Suheri: Pemburu Mafia Bola dan Crazy Rich yang Kini Jadi Kapolda Metro Jaya
-
Jenderal Bintang 2 Bisa jadi Wakapolri, Polri: Salah Satunya Kapolda Metro
-
Dedi Mulyadi dan Besan Sama-Sama Pejabat Negara dengan Posisi Penting, Siapa Lebih Kaya?
-
Sosok Ayah Putri Karlina Besan Dedi Mulyadi, Ternyata Kapolda Metro Jaya
-
Pelat Nomor Dicopot dan Palsu Jadi Fokus Operasi Patuh Jaya 2025
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta