Suara.com - Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka kerap dibanjiri kritik dari masyarakat maupun para pakar.
Bukan hanya soal kinerjanya saja, melainkan setiap kata yang muncul dari pikirannya selalu mendapat kritik.
Menurut Pakar Hukum Feri Amsari, fenomena kritikan masyarakat untuk Gibran ini lantaran banyak yang masih penasaran dengan status Gibran.
Mereka mempertanyakan apakah status Gibran sebagai Wakil Presiden itu benar – benar sah atau tidak.
“Salah satu faktor terbesar sih orang masih penasaran keberadaan beliau sebagai wapres itu sah atau tidak,” ungkap Feri, dikutip dari youtube Hendri Satrio, Kamis (7/8/25).
Feri mengatakan bahwa Gibran saat ini masih bisa dikatakan sah, lantaran dirinya belum terbukti bermain di belakang.
“Kita tahu beliau ini diupgrade ya,” ucap Feri.
“Kalau sah saat ini karena belum terbukti ada permainan upgrading syarat calon Wakil Presiden, imbuhnya.
Feri berpendapat bahwa seharusnya Gibran mempertanggung jawabkan semuanya melalui mekanisme Impeachment.
Baca Juga: Connie Rahakundini Sebut Puan Maharani Cocok Gantikan Posisi Gibran
“Karena orang belum tuntas di sana, mangkanya menurut saya dari awal mas Gibran itu mestinya mempertanggung jawabkan ke publik melalui mekanisme impeachment,” ujar Feri.
“Mekanisme Impeachment itu bukan soal Feri Amsari penasaran putusan 90 (Putusan MK Nomor 90 Tahun 2023) itu dipermainkan atau tidak, karena polanya kok sama dengan putusan 90 di Mahkamah Agung. Sama – sama melalui Lembaga peradilan, sama – sama tidak memenuhi syarat jadi memenuhi syarat,” sambungnya.
Menurut Feri, dengan Impeachment tersebut Gibran akan terbebas dari salah sangka publik yang masih terus tumbuh sampai saat ini.
“Dengan Impeachment, mas Gibran itu akan terbebas dari salah sangka itu. Jika Mas Gibran mampu membuktikan sebaliknya,” ungkapnya.
Dengan keberanian Gibran tersebut, menurut Feri nantinya Gibran akan semakin nyaman saat bekerja setiap harinya.
“Nah kalau mas Gibran mampu membuktikan di forum di Mahkamah Konstitusi bahwa segala syakwasangka publik terhadap dirinya adalah salah, barulah menurut saya Mas Gibran akan nyaman bekerja,” urai Feri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Jokowi, Termasuk Roy Suryo dan dr. Tifa
-
KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau, CCTV Disita!
-
Justru Setuju, Jokowi Santai Usulan Gelar Pahlawan Soeharto Tuai Protes: Pro-Kontra Biasa
-
Jawab Tantangan Krisis Iklim, Indonesia Gandeng The Royal Foundation di Rio 2025
-
Anggur Hijau Terkontaminasi Sianida Terdeteksi di Menu MBG, DPR Soroti Pengawasan Impor Pangan
-
KPK Ungkap Alasan Sekdis PUPR Riau Tak Berstatus Tersangka Meski Jadi Pengepul Uang Pemerasan
-
Belum Tahan Satori dan Hergun Tersangka Kasus CSR BI-OJK, Begini Ancaman Boyamin MAKI ke KPK
-
Polisi Bongkar Bisnis Emas Ilegal di Kuansing Riau, Dua Orang Dicokok
-
Muhammadiyah Tolak Keras Gelar Pahlawan, Gus Mus Ungkit 'Dosa' Soeharto ke Kiai Ponpes
-
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Gaet Investasi Rp62 Triliun dari Korea di Cilegon